Mencintaimu dalam bayang senja
Menaburmu dalam pusara cinta
Melihatmu dengan suara- suara parau
Berteriakmu dalam lambungan harga.....
Masih pantaskah aku melukismu
Sementara aku hanya duduk termenung melihat tingkahmu
Menangis aku dari jauh...
Atas acungan pentunganmu....
Atas romansa pinggir jalanmu...
Atas kaleng-kaleng kerupukmu!!!!
Tuhan.... tak adilkah kau ciptakan mereka?
Atau mereka lah yang tak adil atas mereka lagi???
Penonton aku atasmu dan antaramu.....
Menjunjung buku dan kacamataku
Memandangmu dari sudut-sudut yang bisa ku jangkau....
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H