Tulisan ini adalah kesimpulan dan refleksi saya dalam memahami dan mempelajari pemikiran Ki hajar Dewantara. Pengalaman yang saya pelajari adalah bagaimana saya belajar memahami pembelajaran Ki Hajar Dewantara yang dapat diterapkan dalam pembelajaran.Â
Dalam Proses ini saya banyak mendapatkan hal-hal baru bahwa pendidikan dan pembelajaran kita hari ini adalah hal yang dahulu masa zaman penjajahan itu sulit kita dapatkan. Pendidikan dan pembelajaran hanya diperoleh oleh kalangan tertentu saja. Banyak perjuangan para tokoh pendidikan untuk bisa sampai saat ini.Â
Sudah sepatutnya kita bersyukur dan juga berbahagia dengan keadaan sekarang, dan tinggal ditingkatkan kembali untuk pendidikan di Indonesia lebih baik dan lebih bermutu. Ketika dalam belajar di program Guru Penggerak ini ada saja hambatan yang saya terima , terutama soal membagi waktu antara tugas tugas, vidio coferance dan juga tugas di Sekolah yang memang sedang banyak dan sibuk sekali.Â
Solusi yang saya lakukan adalah membagi waktu dengan sebaik mungkin, dan tetap melaksanakan kewajiban walaupun bersamaan waktunya, mendelegasikan beberapa pekerjaan sekolah kepada teman teman yang sekiranya mampu untuk membantu.
Perasaan saya bahagia walau banyak sekali yang harus dilakkukan, tapi karena saya sudah memulai mengikuti kegiatan ini saya berharap dapat menyelesaikannya dengan baik dan juga semua hasil saya serahkan pada Alloh Subhanahu Wata'alla. Mengambil sisi baik dan sedikit demi sedikit mengalami perubahan dan pola pikir.Â
Penerapan aksi nyata yang saya lakukan adalah , memberikan kesempatan kepada para siswa untuk berpendapat, mengambil peran yang mereka sukai dan juga percaya atas tanggung jawab yang sudah diberikan pada mereka kemudian dapat dibuktikan kepada saya diakhir penilaian. Perasaan saya bahagia juga bangga mendapatkan hasil optimal dalam kegiatan kegiatan yang saya lakukan ketika melibatkan siswa.
Pembelajaran yang saya dapatkan adalah lebih menghargai proses belajar, memberikan kebebasan yang bertanggung jawab dan juga pendidikan yang berpusat pada peserta didik. Mengedepankan kebutuhan dan mengoptimalkan karakter dan potensi peserta didik.
Salah satu kegiatan yang berpusat pada murid yang saya lakukan adalah dalam pelaksanaan project penguatan profil pelajar pancasila ( P5) yang saya laksanakan di sekolah dengan tema suara demokrasi.
Tahapan yang saya lakukan adalah :Â
Pertemuan 1 : Pemberian materi langsung dari KPU dan BAWASLU Kota Bekasi
Pertemuan 2 : Peserta didik diminta memilih menjadi bagian dari KPU, bawaslu, Tim Materi debat kandiddat atau Tim sukses