Mohon tunggu...
Ezekiel Garland
Ezekiel Garland Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Student of SMA Kolese Kanisius Jakarta

a tech geek, a car enthusiast, and a weeb.

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Daihatsu Curang, Toyota Lekas Bertindak

7 Mei 2024   07:09 Diperbarui: 7 Mei 2024   07:14 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hal https://imgcdn.oto.com/large/gallery/exterior/7/1731/daihatsu-ayla-front-angle-low-view-269225.jpg

Pada bulan April tahun 2023, terungkap bahwa Daihatsu memanipulasi data uji keselamatan pada sekitar 88.000 kendaraannya. Skandal ini berdampak pada 4 model kendaraan pasar ASEAN dan beberapa kendaraan pasar domestik Jepang sendiri. Kendaraan pasar ASEAN yang terdampak antara lain adalah kembaran Daihatsu Rocky-Toyota Raize, Daihatsu Ayla-Toyota Agya, serta kendaraan berbasis DNGA Platform/Daihatsu New Global Architecture Platform lainnya seperti Toyota Vios/Yaris ATIV,  Perodua Axia. Sedangkan untuk kendaraan pasar domestik Jepang sendiri, kendaraan-kendaraan yang terdampak adalah minibus kompak Daihatsu Move, Daihatsu Cast, Daihatsu Hijet Truck, Daihatsu Thor, Toyota Roomy, Toyota Tank, Toyota Pixis Truck, Subaru Sambar Truck, Subaru Justy.

Daihatsu sendiri merupakan anak perusahaan dari Toyota yang berfokus dalam mengembangkan kendaraan bagi pasar kelas menengah ke bawah. Disertai dengan budget pengembangan yang jauh lebih kecil dari Toyota, dan waktu pengembangan yang hanya sebentar, beberapa engineer seringkali berkompromi dan mengambil jalan pintas dalam pengembangan. Maka, terungkaplah bahwa Daihatsu memanipulasi data seperti memodifikasi pintu pada uji tabrak, melakukan tes tabrak bagian samping hanya pada satu sisi dari mobil, pemalsuan laporan hasil uji keselamatan, pemalsuan kecepatan pada uji keselamatan, dan sebagainya.

https://lh3.googleusercontent.com/p/AF1QipMb0YtT0rBtgymdMq5umHpbuX_5bwKT_XuY5WHP=s1360-w1360-h1020
https://lh3.googleusercontent.com/p/AF1QipMb0YtT0rBtgymdMq5umHpbuX_5bwKT_XuY5WHP=s1360-w1360-h1020

Hal ini membuat Toyota geram dan mengambil alih pengembangan kendaraan pasar menengah ke bawah di Asia Pasifik dari Daihatsu dengan meleburkan Toyota Daihatsu Engineering & Manufacturing Co., Ltd. dan Toyota Motor Asia Pacific Pte Ltd. menjadi Toyota Motor Asia. Namun, karena kasus ini sudah dibiarkan terlalu lama maka pengembangan kendaraan berbasis DNGA Platform yang dipasarkan sekarang masih akan terus dikembangkan oleh Daihatsu, dengan supervisi yang ketat dari Toyota. Daihatsu pun menarik diri dari produksi kendaraan di ASEAN dan kembali berfokus pada pasar domestik Jepang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun