Mohon tunggu...
Restu Anuggerah Pasoroki
Restu Anuggerah Pasoroki Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya seorang mahasiswa Statistika Universitas Hasanuddin

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pelatihan Guru Mengaji: Media Pembelajaran Interaktif Makhorijul Huruf Berbasis QR Code Diterapkan di Desa Balassuka

25 Januari 2025   08:22 Diperbarui: 25 Januari 2025   08:22 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pembawaan Materi oleh Mahasiswa KKN UNHAS (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Balassuka, 24 Januari 2025 -- Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Gelombang 113 Universitas Hasanuddin di Desa Balassuka menggelar program kerja bertajuk Pelatihan Guru Mengaji: Penggunaan Media Pembelajaran Interaktif Makhorijul Huruf dengan Teknologi QR Code berbasis Website dalam Kegiatan Belajar Mengajar Taman Pendidikan Al-Quran. Kegiatan ini dikemas dalam bentuk Sharing Session dan berlangsung pada Jumat, 24 Januari 2025, pukul 09.00 hingga 10.30 WITA di Kantor Desa Balassuka.

Pelatihan ini diikuti oleh para guru Taman Kanak-Kanak dan Taman Pendidikan Al-Quran (TK-TPA) se-Desa Balassuka. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru mengaji dalam menggunakan teknologi berbasis QR Code sebagai media pembelajaran interaktif, sehingga mampu mempermudah proses pengajaran makhorijul huruf kepada para santri.

Acara dibuka oleh Sekretaris Desa Balassuka, yang dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya terhadap pendekatan inovatif yang dilakukan mahasiswa KKN Universitas Hasanuddin. "Biasanya kegiatan KKN fokus mengajar anak-anak di TK-TPA, tapi kali ini berbeda karena juga mencoba mengajar dan berbagi ilmu dengan guru TK-TPA. Ini adalah langkah positif yang patut didukung," ujarnya.

Foto Bersama Guru TK-TP Al-Quran se-Desa Balassuka (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Foto Bersama Guru TK-TP Al-Quran se-Desa Balassuka (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Melalui format Sharing Session, para peserta tidak hanya mendapatkan materi pelatihan tetapi juga terlibat aktif dalam diskusi dan berbagi pengalaman. Salah satu peserta, Pak Ahmad dari TK-TPA Nurul Yaqien Sapohiring, menyampaikan kesannya. "Alhamdulillah, kegiatan seperti ini memberikan edukasi baru bagi teman-teman guru. Kami jadi lebih memahami cara memanfaatkan teknologi untuk pembelajaran santri," ungkapnya.

Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para guru mengaji dapat mengintegrasikan teknologi dalam kegiatan belajar mengajar, sehingga menciptakan suasana pembelajaran yang lebih interaktif dan menyenangkan bagi para santri. Kegiatan ini merupakan salah satu wujud kontribusi mahasiswa KKN Universitas Hasanuddin dalam mendukung perkembangan pendidikan berbasis Al-Quran di Desa Balassuka.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun