Mohon tunggu...
Resti Anggia
Resti Anggia Mohon Tunggu... -

Salah satu mahasiswa di Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh and also one of the members of Tapak Suci martial art

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

PUISI | A Dream Without a Way

24 Maret 2019   23:08 Diperbarui: 28 Maret 2019   16:33 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

The morning light plumped up the spirit to live the day

Accompanied by the aroma of the morning dew that creates freshness of ambition

Wrapped in cool morning air that leads to calmness

And whole the universe continues to teach me to be grateful to The Creator

Natural’s support continues to flow

My enthusiasm for dreams continues to roll

And all stopped on that day

On a happy news that bitter on my tongue

My dream lost its way

My dream fell again an got lost without the direction

After he ran from a way that was landslide

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun