Mohon tunggu...
Resmi Kurniasari
Resmi Kurniasari Mohon Tunggu... Guru - Guru

Hobi menulis. bertugas di Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Bogor Barat Kota Bogor

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

"Apa Kabarmu Nak? (Surat Untukmu "Anakku" di Palestine (Jalur Gaza))

1 November 2023   13:25 Diperbarui: 1 November 2023   13:34 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : dokumen pribadi

Setiap hari saya pergi ngajar ke Sekolah Dasar Negeri, riuh suara anak mulai terdengar saat turun dari motor, tak lama mereka ( anak murid ) beramai-ramai menghampiri untuk bersalaman, pun dengan orangtua yang ikut mengantarkan mereka. Sampai saya membuka menyalakan Hp untuk absen daring, merekapun masih berdatangan menghampiri,satu demi satu untuk bersalaman, teduh rasanya hati ini melihat mereka bersemangat datang ke sekolah dengan wajah yang gembira. 

ketika waktu jam masuk berbunyi , mereka segera masuk ruangan berlarian sambil bercanda dengan teman-temannya, di dalam kelas merekapun selalu riang dan senang sambil menunggu kedatangan guru kelasnya. berdoa sebelum belajar lalu mengikuti pelajaran dengan berrbagai reaksi mereka, ada yang senang, ada yang mulai mengantuk, ada yang bercanda dengan teman sebangkunya, ada juga yang serius mendengarkan guru menjelaskan pelajaran.

Guru dengan berbagai latar belakang masalah yang ada di rumahnyapun, senang ketika bercengkrama dengan mereka, anak-anak "kedua" nya. mereka ibarat pelipur lara, penghapus kesedihan bahkan menjadi teman bermain. 

Sejak peristiwa "teroris" Israel yang menghantarkan bom-bom mereka ke salah satu sekolah di sana, sempat terdiam dan merenung memikirkan mereka "anak-anakku" di sana. Ya Allah , betapa tega meraka menghancurkan generasi bangsa, mengubur cita-cita dan menenggelamkan harapan mereka, calon-calon penghuni syurga. kami di sini banyak menyaksikan berita tentangmu, tapi hanya doa dan surat ini yang bisa kami buat. 

hilang sudah canda tawamu di sekolah itu, hilang sudah bayangmu ketika berlarian di halaman sekolah, riuh suaramu di kelas, bahkan seorang perdana mentrinya pun telah mengmumkan bahwa tahun ajaran 2023-2024 sudah selesai karena siswanya sudah syahid semua. tak terasa air mata ini menetes mendengar berita tersebut, dimana "orang-orang" yang punya kuasa untuk menghentikan itu semua, untuk melindungi "anak-anakku" di sana. Seandainya ibu punya sayap, akan ku bentangkan sayap ini selebar-lebarnya untuk melindungimu dan memberikan kenyamanan di situasi itu nak.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun