KKN 48 UNMUL dan Otorita IKN Bekerjasama dalam Pemetaan Kapasitas Sosial, Ekonomi, Budaya pada Masyarakat Sepaku

PPU -- Kelompok Penajam 24 Kuliah Kerja Nyata (KKN) 48 Universitas Mulawarman diutus pihak kampus untuk melakukan kegiatan KKN di Kelurahan Maridan, Sepaku, Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara Untuk mempersiapkan dan mengiringi pembangunan IKN Nusantara. Adapun program kerja KKN penajam 24 ini telah di tetapkan oleh pihak Universitas Mulawarman setelah adanya kerjasama dengan otorita IKN untuk melakukan Pemetaan Kapasitas Sosial, Ekonomi dan Budaya Masyarakat Sepaku. 

Program kerja utama KKN Penajam 24 yaitu Pemetaan Kapasitas Sosial, Ekonomi dan Budaya Pada Masyarakat Sepaku yang secara umum bertujuan untuk mendapatkan infromasi data yang valid tentang kebutuhan tenaga kerja lokal di Kelurahan Maridan dalam pembangunan IKN. Pelaksanaan program kerja dilakukan dengan wawancara langsung kepada masyarakat dengan memberikan kuisioner/daftar pertanyaan. 

Isi kuisioner  tekait dengan keterampilan dan keahlian yang saat ini dimiliki serta harapan-harapan masyarakat terkait dengan kebutuhan pengembangan pengetahuan dan keterampilan yang akan menjadi tindak lanjut antara pihak Universitas Mulawarman dengan otorita IKN agar masyarakat di kelurahan maridan bisa berkontribusi dalam pembangunan IKN. 

Selanjutnya koisiner yang diberikan berkaitan degan aset/kepemilikan dan penguasaan lahan (perkebunan, persawahan, perumahan, dan laim-lain) yang masuk dalam wilayah IKN yang tujuannya dalam proses pergantian, koversi, atau sejenisnya masyarakat tidak dirugikan atau merasa dirugikan oleh pemerintah, serta mudah untuk memfasilitassi dalam proses pembuatan surat tanah (perubahan status) lahan/tanah yang dimiliki dan dikuasai.

photo1660545651-1-62f9efc93555e434747fdfb2.jpeg

                                                                                    Foto kegiatan saat melakukan pendataan pada warga

"Pemetaan Angkatan kerja bagaimana kondisi masyarakat di sepaku,aktivitas pada saat ini, kemudian bakat dan minatnya akan dalam rangka memberi dan partisipasi pembangunan IKN,serta fungsi dan peran otorita IKN Nusantara dan memberikan dukungan penuh berbagai aktifitas, maka insyaallah setelah pemetaan ini akan ada tindak lannjut yaitu pendampingan, pemberian pelatihan kepada masyarakat yang telah dipetakan baik kemampuan dasar akademik, kamamuan dasar kerja, sehingga kita bisa tingkatkan dan mendapatkan sertifikat sebagai bentuk legalitas, bahwa mereka sudah layak dan bisa berperan dalam percepatan pembangunan ibu kota negara, serta pemetaan legalitass lahan/tanah yang perlu penyelesaiaan secepatnya, serta mendampingi  dalam persoalaan bagaimana kepemilikan dan pemanfaatan lahan, serta pemberdayaan lainnya" ujar Masjaya Rektor Universitas Mulawarman dalam rangkaian acara Serah Terima Mahasiswa KKN 48 UNMUL di wilayah Penyangga dan Pusat IKN.

Dalam pelaksanaan kegiatan program kerja utama telah melakukan wawancara di 23 rt yang tersebar  dikelurahan maridan dengan responden kuisioner sebanyak kurang lebih 1000 responden yang telah mengisi kuisioner dengan batasan usia wawancara berumur 15 tahun keatas. 

photo1660546850-62f9ef4f08a8b549102a3bd2.jpeg

                                                     Sesi wawancara dengan Bedu Abdurahman salah satu tokoh masyarakat kelurahan maridan

"Saya sangat mendukung adanya pemindahan dan pembangunan Ibu Kota Negara di wilayah Sepaku, termasuk daerah maridan ini akan berdampak positif bagi masyarakat lokal, karena bakal ada pembangunan infrastruktur yang lebih baik di sekitar wilayah sepaku, termasuk pemerataan ekonomi serta kesejahteraan masyarakat di sekitar IKN termasuk masyarakat yang ada di kelurahan maridan" ujar Bedu Abdurahman tokoh masyarakat Maridan.