Gubernur Jabar : Menwa Harus Menghindari Disintegrasi dan Konflik Internal …

Ratusan siswa dan anggota Korps Menwa Indonesia dari berbagai resimen di Tanah Air memenuhi pelataran Gedung Sate, jl Diponegoro 22, Bandung saat upacara penutupan Pendidikan dan Latihan Dasar Kemiliteran (Diklatsarmil) Menwa Mahawarman Jawa Barat digelar di sana minggu (28/12) lalu. Jajaran Kodam III/Siliwangi, jajaran rektorat perguruan tinggi se- Jabar, Dan Dodik Secata Pangalengan, Civitas Korps Menwa Indonesia, Civitas Korps Mahawarman Jabar, dan para orangtua siswa turut hadir dalam kesempatan tersebut.

Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan, yang bertindak selaku Inspektur Upacara dalam amanahnya menekankan empat hal yang harus dijalankan oleh setiap anggota Menwa agar dapat  terus memacu semangat patriotisme dan nasionalisme secara berkesinambungan; yakni meningkatkan semangat bela negara dengan terus merevitalisasi jiwa korsa, menghindari disintegrasi dan konflik internal yang berpontensi memecah belah keutuhan bangsa, meningkatkan peran dan fungsi selaku katalisator-dinamisator pembela ideologi Pancasila dalam kehidupan kemahasiswaan, dan bersiap mendukung agenda Pemprov Jabar untuk menggalakkan apel kesadaran bela negara yang rencananya digelar setiap Senin bagi segenap civitas akademika di seluruh kampus perguruan tinggi di Jabar.

Gubernur juga berharap bahwa Diklatsarmil Menwa Mahawarman yang baru saja usai tersebut dapat memberikan kontribusi positif bagi pembangunan manusia Indonesia yang ulet, tangguh, berkemampuan handal dalam menghadapi ancaman, gangguan, hambatan, dan tantangan baik yang berasal dari dalam maupun luar negeri untuk menjamin terpeliharanya identitas, integritas, dan kelangsungan hidup bangsa serta Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Upacara yang berlangsung dalam tata upacara militer tersebut ditutup dengan demo senam balok, beladiri massal, dan baris berbaris menggunakan senjata laras panjang. Air mata haru membasahi wajah para siswa saat menjalani penyematan baret ungu oleh orangtua tercinta atau para senior mereka sebagai tanda lulus menjalani gemblengan Diklatsarmil yang berlangsung sejak tanggal 13 Desember 2014 bertempat di Dodik Secata Pangalengan. Seluruh siswa yang berjumlah 242 orang dinyatakan berhasil menjadi anggota remaja Menwa Mahawarman Jawa Barat dan akan menjalani pembinaan selanjutnya.