Mohon tunggu...
Resha Rosmayanti
Resha Rosmayanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seseorang yang hobi mendengarkan musik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Etika Berpakaian Perempuan Muslimah

10 Oktober 2022   18:10 Diperbarui: 10 Oktober 2022   19:58 704
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Di dalam Islam, perempuan sangat dilindungi dan sangat tinggi derajatnya. Islam juga mengatur tentang tata cara berpakaian yang baik dan benar bagi para perempuan muslim sebagai bentuk penjagaan diri dan auratnya. Sebagai perempuan muslimah, sudah sewajibnya kita menutup aurat. Seorang perempuan muslimah harus mempunyai aturan sendiri dalam berbusana agar sesuai dengan syariat Islam serta bisa menyesuaikan dengan lingkungan yang ditempati. Dalam sudut pandang Islam berbusana muslimah sangat penting dalam lingkungan bermasyarakat.
Namun saat ini perempuan lebih banyak mementingkan mode yang modern dibandingkan dengan sesuai ajaran syariat Islam. Sehingga masih banyak perempuan yang berpakaian tapi mengundang syahwat, berpakaian tetapi tidak menutup aurat sepenuhnya. Ulama mazhab Syafi'i ini sepakat bahwa aurat wanita itu adalah seluruh bagian tubuhnya kecuali wajah dan telapak tangan.
Dalam Qur'an Surat Al-Ahzab ayat 59 yang artinya :
"Hai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin: "Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka."
Oleh karena itu, Allah SWT menegaskan sebaik-baik pakaian adalah takwa. Takwa akan melindungi pemakainya dari azab neraka. Sedangkan salah satu bentuk pelaksanaan takwa kepada-Nya bagi seorang Muslimah adalah menutup auratnya dengan jilbab.
Aturan Islam berpakaian wanita muslimah yaitu:
1. Menutup aurat
Seluruh anggota tubuh perempuan merupakan aurat kecuali wajah dan telapak tangan serta ujung jari-jari tangannya saja. Salah satu contohnya adalah memakai pakaian yang panjang dan longgar serta memakai jilbab yang menutupi dada.
2. Menghindari pakaian yang terlalu mewah
Yang dimaksud pakaian yang terlalu mewah adalah pakaian yang terlalu menarik perhatian orang lain atau lawan jenis.
3. Tidak menyerupai laki-laki
Dari Abdullah bin Abbas radhiallahu’anhu, beliau berkata: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam melaknat laki-laki yang menyerupai wanita dan para wanita yang menyerupai laki-laki”
4. Berpakaian dimulai dari kanan disertai dengan doa.
5. Menggunakan pakaian berbahan tebal serta menutupi lekuk tubuh
Karena tujuan dalam berpakaian adalah menutup aurat.
6. Tidak menggunakan wewangian yang dapat tercium oleh laki-laki.
Maka dari itu tujuan berpakaian adalah menutup aurat dan menjaga perempuan supaya tidak menjadi bahan perhatian kaum laki-laki. Sebagai seorang muslimah yang baik sudah sepantasnya mengedepankan etika dalam berpakaian sesuai ajaran Islam.

Sumber : https://muslim.or.id/47057-adab-adab-berpakaian-bagi-muslim-dan-muslimah.html
https://dalamislam.com/akhlaq/cara-berpakaian-wanita-muslimah

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun