Mohon tunggu...
Reny Virgiani
Reny Virgiani Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

iam moslem , and i student at islamic state univesity of Sunan Kalijaga

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Mengajak Kebenaran

29 November 2013   10:07 Diperbarui: 24 Juni 2015   04:32 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Di zaman yang modern ini kita tidak perlu bingung bagaimana kita bisa mendapatkan siraman rohani dan sebagainya. Indonesia adalah Negara yang penduduknya mayoritas beragama Islam walaupun hanya menyandang status saja. Sudah banyak sekali para Da'i sampai-sampai artis pun bisa menjadi Da'i, ini yang harus kita perhatikan, jika kita melihat di stasiun televisi, ustad bisa masuk dalam acara gosip. hal ini perlu dipertanyakan. bukankan dalam islam mengibah itu tidak diperbolehkan dan termasuk kategori dosa. jika semua para Da'i seperti itu akan dibawa kemanakan agama Islam di Indonesia ini. bahkan pernah ada kasus ustad hendak ceramah ke luar negeri namun dengan bayaran yang tinggi. bukankan dalam Islam itu sudah jelas dikatakan bahwa "sampaikanlah kebenaran  walaupun pahit" dan juga "dan serulah (manusia ) kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik . Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dijalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang dapat petunjuk". QS. An-Nahl : 125.

dan setiap manusia berhak menyampaikan kebenaran kepada yang lain, tidak hanya para Da'i yang boleh menyampaikan kebenaran saja semua manusia adalah Da'i namun semua tergantung dengan tingkat pemahaman kita dan kedekatan kita kepada Allah. dan tentunya jangalah sampai kita menyuruh orang berbuat kebaiakan sedangkan diri sendiri belum mengerjakan kebaikan itu. sesungguhnya Allah membenci orang-orang yang seperti i tu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun