Mohon tunggu...
Rensus Sitorus
Rensus Sitorus Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Mandiri & Periang

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Working @Huawei-Kokas

20 Januari 2014   05:55 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:40 909
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Mau Tak Mau Harus Juga !

Memilih atau mencari pekerjaan di Jakarta tidaklah mudah seperti mencari Mall yang Banyak tersebar di Jakarta. Tetapi, inilah yg harus saya pertahankan di dalam pekerjaan saya. Daripada tidak mempunyai pekerjaan dan penghasilan, tentu pekerjaan apa saja yg membuat kita nyaman dan masih bisa di lakukan, yah dilakukan saja. Like me, yg bekerja di daerah Mall Kota Kasablanka, di Lt. 7 PT. Huawei Services.

Pekerjaan ini memang sulit tuk di bilang untuk di lakukan buat saya. Inilah pengalaman kerja saya yg sangat saya banggain, walaupun terpaksa saya lakukan. Disini, saya harus bekerja 6 hari dalam tiap hari itu ada 8 Jam kerja, dan memiliki shift working. shift workingnya ada 3, di mulai dari jam 8 pagi - 4 sore, 4 sore - 12 malam, 12 malam - 8 pagi. Begitulah setiap harinya.

Demi kelancaran jaringan XL Indonesia, Pt. Huawei Services yg berada di Lt. 7 NOC Room bersedia Bekerja memantau Site site seluruh Indonesia ( Online Everyday). Salah satunya saya, saya yg bekerja sebagai Monitoring Bagian Powernya dan juga team saya. Apaagi sekarang ini Jakarta Flooding kan, jadi harus benar bener di perhatikan site site atau tower XL yg ada problem.

Disamping itu juga, saya merasa Senang bekerja disini, Karena tempatnya strategis banget, udah ada mall keliling keliling  untuk menghilangkan penat walaupun sebentar aja turun dari lt. 7 menuju lantai dasar. Haa Haa, beginilah kehidupan ini. Mau tak mau harus di jalanin kan. yg pentin kita itu harus happy aja jalaninnya. selalu di nikmati, baik itu senang atau sedih.

By Rensus Sitorus

@NOC Room, 7th Floor, Huawei Services

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun