K3_Mengenali Kemampuan Diri Sendiri Dikaitkan dengan Bakat Bisnis

Pengembangan diri merupakan suatu hal yang penting yang di butuhkan dalam diri seseorang untuk mengembangkan kemampuannya. Pengembangan diri didahului dengan bagaimana diri kita memahami apa yang ada pada diri kita sendiri. Pemahaman diri membuat kita akan mengerti dimana potensi kita ada, sehingga dapat menunjang ide-ide serta gagasan yang nantinya akan sangat bermanfaat dalam dunia bisnis.

Melakukan pemahaman diri pernah digagas oleh  Socrates dengan gagasan "kenalilah dirimu sendiri" yang sangat terkenal. Socrates merupakan filsafat asal Yunani yang mampu mempengaruhi pandangan bangsa Yunani sehingga memiliki pemikiran yang maju. Beberapa gagasannya pun terkenal salah satunya adalah gagasan "kenalilah dirimu sendiri" Menurut Cocrates, manusia adalah makhluk yang terus-menerus mencari dirinya sendiri dan yang setiap saat harus menguji dan mengkaji secara cermat kondisi-kondisi eksistensinya.

Sama halnya dalam dunia bisnis, manusia perlu mencari bagaimana dirinya sendiri agar apa yang akan dilakukan sesuai dengan kemampuan maupun minat bakatnya sendiri. Pengenalan diri terdiri atas pengenalan perilaku, sikap, dan penilaian yang membentuk keseluruhan kepribadian. 

Kemampuan pengenalan yang harus dimiliki oleh pebisnis tak hanya pengenalan tentang diri sendiri, melainkan pengenalan juga terhadap aspek lingkungan, bidang usaha, proses, serta resiko yang akan dihadapi. Dengan kata lain, seorang pebisnis perlu memiliki pengetahuan yang cukup untuk dapat mengarahkan dirinya, memperoleh peluang usaha, menyusun konsep usaha, membuat perencanaan, beroperasi (dalam organisasi/sendiri), dan dengan demikian menikmati dapat menjadi nilai tambah dalam mengembangkan diri.

Selain kepribadian diri, kemampuan diri juga merupakan aspek yang sangat penting untuk berbisnis. Kemampuan diri dapat diperoleh dengan pengetahuan serta keterampilan. Kemampuan bisa dikembangkan lagi menjadi keterampilan yang sangat di perlukan dalam dunia bisnis.

Keterampilan yang harus dimiliki oleh seorang pebisnis antara lain:

• Mempunyai keterampilan dalam mengatur strategi dan memperhitungkan risiko;
• Mempunyai keterampilan dalam memimpin dan mengelola;
• Mempunyai keterampilan pada teknis bidang usaha;
• Mempunyai keterampilan dalam berkomunikasi dan berinteraksi; dan
• Mempunyai keterampilan dalam kreatifitas menciptakan nilai tambah.

Pada dasarnya semua manusia memiliki keterampilannya sendiri-sendiri. Namun, untuk mencapai keterampilan yang maksimal masih diperlukan adanya proses berlatih agar dapat mengembangkan apa yang sudah kita miliki. Penilaian tak hanya didapatkan dari diri sendiri namun juga perlu adanya penilaian dari orang lain.