Mohon tunggu...
reni alwianti
reni alwianti Mohon Tunggu... -

mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kurikulum 2013, Bukunya Gak Gratis Lho!

15 Januari 2014   15:48 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:48 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Kurikulum 2013 merupakan salah satu rancangan pemerintah untuk memajukan sistem dan kualitas pendidikan di negara kita. Masih banyaknya perdebatan tentang kurikulum 2013 seperti tidak di setujuinya penghapusan mata pelajaran Agama dan Bahasa Inggris di tingkat sekolah dasar. Ada pihak yang setuju dan ada pula pihak yang tidak setuju dengan di adakannya kurikulum 2013. Salah satu alasan tidak setujunya masyarakat adalah siswa di wajibkan membeli buku pelajaran yang sudah di sediakan. Ini sangat berbeda dengan penjelasan Kementerian terdahulu yang menyebut keunggulan dari kurikulum 2013 diantaranya karena buku pelajaran dibagikan secara gratis kepada siswa. Kebijakan lain yang ikut membebani orang tua siswa adalah pemberlakuan kurikulum 2013 untuk seluruh mata pelajaran wajib siswa kelas X. Padahal kementerian hanya menyiapkan buku panduan untuk tiga mata pelajaran, yaitu Matematika, Bahasa Indonesia, dan Sejarah. Wakil Menteri Pendidikan, Musliar Kasim, juga pernah menyampaikan bahwa biaya buku penunjang kurikulum dibebankan kepada siswa. "Siswa harus membeli buku masing-masing," kata Musliar.
Musliar mengatakan orang tua siswa harus ikut berpartisipasi menanggung biaya buku. "Orang tua juga harus berkontribusi dong, jangan pemerintah saja," kata dia.

Gampang banget dia ngomongnya. Iya, dia gampang, wong dia lho duitnya banyak. Mau beli tinggal GESEK. Lah kita masyarakat yang gajinya cuma cukup buat makan sehari-hari?

Jadi sebenarnya, KURIKULUM 2013 itu sudah siap atau belum? Atau jangan-jangan masih dalam tahap uji coba. Hedeeeehhhh!!!1

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun