Tadi malam aku berbincang tentang seisi kehidupan bersama Gadis Kerudung Jingga yang bersandar penat dipundakku. Bagai riak di kerongkongan malam... ada yang meneduhkan, ada yang tak mengerti,ada pula yang melolong kegirangan. sedangkan aku ; berada diantara kaum pemerasa yang haus tulus senyum nona. Sudahlah nona, tak usah lagi kau menghitung masa silam bersama seragam kebanggaan diantara wajah wajah wajah kolong warisan bangsawan. Cengkeram saja guratan nasib yang menghimpit. sebab, meski pahit setidaknya kau bukan kisah dongeng yang terapit. ============== Rendra nesya Raya ==============
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H