Mohon tunggu...
Rendi Gustiawan
Rendi Gustiawan Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Saya adalah seorang remaja yang tertarik menjadi seoraang penulis profesional

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mengapa Artikel Ditolak di Jurnal Nasional?

25 November 2024   10:44 Diperbarui: 25 November 2024   10:46 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mengapa Artikel Ditolak di Jurnal Nasional?

Mengapa artikel ditolak di jurnal nasional? Pertanyaan ini kerap menghantui para peneliti dan akademisi yang berusaha mempublikasikan karya ilmiahnya. Meskipun telah mencurahkan waktu, tenaga, dan pemikiran mendalam, tidak jarang artikel yang diajukan berakhir dengan penolakan. Alasan di balik penolakan ini sangat beragam, mulai dari aspek teknis hingga substansi ilmiah yang dianggap kurang memenuhi standar. Artikel ini akan membahas berbagai alasan umum mengapa artikel ditolak di jurnal nasional serta memberikan panduan untuk menghindarinya.

Mengapa Artikel Ditolak di Jurnal Nasional?

1. Tidak Memenuhi Fokus dan Lingkup Jurnal

Setiap jurnal nasional memiliki cakupan atau fokus tertentu, misalnya bidang pendidikan, teknologi, atau kesehatan. Artikel yang diajukan harus relevan dengan tema besar jurnal tersebut. Jika artikel tidak sesuai dengan fokus jurnal, editor kemungkinan besar akan langsung menolaknya. Oleh karena itu, penting untuk membaca guidelines atau author instructions dengan cermat sebelum mengirimkan artikel.

Tips:

  • Periksa beberapa edisi terbaru jurnal untuk memahami topik yang sering diterbitkan.

  • Pastikan artikel Anda menjawab pertanyaan atau permasalahan yang relevan dengan fokus jurnal.

2. Kualitas Penulisan yang Buruk

Bahasa yang tidak jelas, tata bahasa yang salah, atau struktur penulisan yang kacau sering menjadi alasan artikel ditolak. Jurnal nasional, terutama yang terakreditasi, menuntut standar penulisan ilmiah yang tinggi. Artikel harus ditulis dengan bahasa yang formal, lugas, dan mudah dipahami oleh pembaca di bidang tersebut.

Tips:

  • Gunakan perangkat lunak pemeriksa tata bahasa untuk meminimalkan kesalahan.

  • Mintalah rekan sejawat untuk membaca dan memberikan umpan balik sebelum mengirimkan artikel.

3. Metodologi yang Lemah

Salah satu aspek penting dalam artikel ilmiah adalah metodologi penelitian. Artikel yang tidak menjelaskan metode penelitian secara rinci atau memiliki kelemahan mendasar dalam desain penelitian cenderung ditolak. Misalnya, jika sampel penelitian terlalu kecil atau teknik analisis data tidak tepat, hal ini dapat menjadi tanda bahwa hasil penelitian kurang dapat diandalkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun