“What do you think about Jakarta?”
“Ugh a place where traffics always happen right?”
“I heard it’s not safe there, there are a lots of criminal!”
Begitulah reaksi yang saya dapatkan ketika saya bertanya tentang Jakarta kepada beberapa teman saya di luar negeri. Setiap kali saya mengajak mereka untuk mengunjungi saya di Jakarta, pasti ada saja kekhawatiran yang muncul.
Saya kaget mendengar bahwa mereka mengenal Jakarta bahkan sebelum saya menceritakan keadaan ibukota Indonesia tersebut kepada mereka. Beberapa mengatakan bahwa mereka sering mendengar berita tentang Indonesia terutama Jakarta dan masalah-masalah yang dihadapinya, seperti kasus corruption, poor safety system, bad environment, dan lain sebagainya.
Keluarga saya yang tinggal di luar negeri pun enggan untuk kembali ke Indonesia. Mengapa? Karena alasan-alasan yang telah saya sebutkan di atas tersebut, padahal Indonesia adalah tanah tempat ia dilahirkan dan dibesarkan.
Namun tidak semua orang asing mengganggap Jakarta atau Indonesia suatu tempat yang berbahaya untuk dikunjungi, nyatanya ada banyak turis yang datang mengunjungi Indonesia setiap tahunnya.
Untuk mengatasi hal tersebut kita harus lebih menonjolkan sisi positif negara kita, seperti keramahan yang dimiliki setiap masyarakat Indonesia, keindahan alam Indonesia yang sangat banyak, dan keragaman budaya yang berlimpah.
Hal lainnya yang harus diperhatikan adalah kita harus mengubah mindset kita. Jangan menilai bahwa pengaruh dari luar itu negatif, tetapi harus cermat memilih mana yang positif dan mana yang negatif, sehingga Indonesia khususnya Jakarta dapat berubah menjadi lebih baik lagi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H