KKNT 27 FIA UB mengadakan pentas seni sekaligus perpisahan di Desa Tirtomoyo, Kabupaten Malang. Acara yang dilaksanakan pada hari Sabtu, 16 Juli 2022 di lapangan RT 03 RW 11 ini diawali oleh penampilan anak-anak di sekitaran Dusun Pulesari dengan membawakan beberapa tarian tradisional dan kontemporer. Tarian tersebut diantaranya adalah tari saman, tari manuk dadali, tari kupu-kupu, dan tari kreasi lengkap beserta kostum yang dikenakan. Tidak hanya penampilan tari tradisional, mahasiswa KKNT 27 UB juga mengajak masyarakat menyaksikan video profil Desa Tirtomoyo yang dipersembahkan khusus oleh mahasiswa KKNT kepada warga Desa Tirtomoyo.
Aisyah Larasati, selaku koordinator acara menyebutkan bahwa persiapan acara itu hanya berlansung selama kurang lebih satu minggu. Persiapan yang dilakukan seperti melatih gerakan tari pada anak-anak sehingga mampu tampil maksimal. Kemudian persiapan panggung dan dekorasi yang membuat pagelaran pentas seni itu terlihat mewah namun tetap dikemas dengan tema tradisional atau jaman dulu. Ia juga mengatakan bahwa meskipun acara itu berlangsung sampai larut malam, tetapi tetap tidak menyurutkan animo masyarakat. Berkat bantuan warga dan karang taruna RT 03 RW 11 acara pentas seni ini dapat terselenggara dengan meriah.
Muhammad Hikmal Aziz Subagiya, sebagai koordinator kelompok KKNT 27 Â berharap dengan diadakannya acara tersebut anak-anak di sekitaran Dusun Pulesari mampu mengaktualisasikan nilai budaya dalam setiap gerak langkah kehidupannya. Kemudian diharapkan agar adik-adik lebih percaya diri terhadap minat dan bakat yang dimiliki, seseorang dapat lebih mengenali dirinya sendiri dengan memahami potensi, kelebihan, serta kelemahan. Hal tersebut akan membuat seseorang dapat berkembang menjadi pribadi yang lebih baik.
Bapak Siswo Sudarmanto, SH. selaku Kepala Desa Tirtomoyo sangat mengapresiasi Kelompok KKNT 27 FIA UB yang melaksanakan kegiatan tersebut. Kegiatan yang dikemas dengan sedemikian rupa juga dapat membawa manfaat bagi masyarakat. Beliau juga mengatakan belum pernah ada kegiatan semacam ini terjadi sebelumnya, maka perlu diapresiasi kreativitas dari mahasiswa KKNT 27 FIA UB. Bahkan dengan adanya acara ini, banyak UMKM yang ekonominya terbantu karena memanfaatkan peluang dengan berjualan di tempat yang ramai pengunjung.Â
Bahkan Bapak Siswo dan jajaran desa lainnya mengatakan bahwa Desa Tirtomoyo masih membutuhkan inovasi dan SDM KKNT 27 UB kembali dalam pelaksanaan 17 Agustus nantinya di desa tersebut. Dengan harapan 17 agustusan tahun ini akan sukses terlaksana seperti kegiatan Awarding Night KKNT yang mengusung tema "Tirtomoyo Tempo Dulu" bahkan lebih baik. Oleh karena itu dari kesepakatan antara kedua belah pihak tersebut apakah akan diadakan KKNT 27 jilid 2 di Desa Tirtomoyo?
Mari simak cerita lebih lengkapnya di instagram.com/kknt_tirtomoyo2022/
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H