Mohon tunggu...
helen_s.maria
helen_s.maria Mohon Tunggu... Administrasi - #exploreIndonesia #exploretheworld ... Bersyukur untuk kesempatan, waktu, kesehatan dan rezeki yang Tuhan berikan

@helen_s.maria

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Curug Cikondang dan Gunung Padang

27 Oktober 2015   15:53 Diperbarui: 28 Oktober 2015   12:55 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Curug Cikondang

Di Stasiun Lampegan kami disambut para tukang ojek yang siap mengantar ke dua wisata andalan, Curug Cikondang dan Gunung Padang.  Diboncengan ojek kami melewati kelokan, tanjakan, turunan, membelah kebun teh, jalan berbatu dan harus trekking menuju Curug Cikondang.  Air mengalir sedikit, dinding batu air terjun terlihat jelas, saat ini air aman dari limbah pencucian emas, karena tambang emas sementara sedang ditutup.  Bila tidak ingat harus mengunjungi Gunung Padang, kami pasti akan lebih lama menghabiskan waktu disini.


Gunung Padang

Gunung Padang merupakan tempat wisata situs megalitikum, bernilai sejarah, arkeologi dan geologi. Banyak penjual makanan dan minuman, kami menikmati cincao gula aren, mencicipi Gongsir; jagung rebus bertabur gula pasir, kelapa parut, keju parut dan susu kental manis.


Kembali ke stasiun Lampegan kami masih foto-foto di rel kereta dan di depan terowongan yang bersejarah.

Semoga kekayaan alam yang ada tetap terjaga, dimanfaatkan untuk dikembangkan, dan tidak hanya diambil untuk dihabisi. (20151017)

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun