Mohon tunggu...
Bilqisth Fitria
Bilqisth Fitria Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Mengumpulkan Kerang di Laut Terbatas

23 September 2011   02:42 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:42 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Social Media telah mempermudah remaja Indonesia untuk berkomunikasi dengan teman sepergaulan. Hal ini berpengaruh secara signifikan dalam hidupku. Salah satu dari ribuan juta ide dalam setiap neuron di otak dapat dipublikasikan melalui sebuah status. Dapat diketahui seberapa jauh ide itu dikritisi atau disukai oleh orang lain. Sebaliknya kita juga mendapatkan pengetahuan dan nasihat dari orang lain lewat status mereka. Social Media dapat membentuk brand diri kita dalam lingkungan pergaulan karena aktivitas dalam jaringan dapat di akses oleh teman- teman kita. Membangun citra diri dalam social media memang tidak mudah, tapi dapat diupayakan dengan memasang profil yang lengkap sehingga orang lain mengetahui apa yang kita suka, profesi atau bahkan kualifikasi intelektualitas yang membuat profil.

Beragam informasi dapat diperoleh melalui Social Media. Beberapa di antaranya adalah hal yang biasa aku manfaatkan. Pertama, even book fair, yang kedua acara seminar untuk remaja. Aku pernah mengikuti seminar lewat undangan dari facebook, sehingga aku dapat belajar tentang loyalitas, integritas dan idealisme. Yang kedua, Acara Bedah buku yang diselenggarakan penerbit. Dari kegiatan itu aku bertemu dengan penulis berintuisi hebat bahkan ada bintang tamu yang menarik seperti reporter internasional yang aku kagumi. Dari hal tersebut kita belajar apa yang tidak di berikan di sekolah. Dalam memamanfaatkan peluang dan harapan menjadi keuntungan, dunia menuntut untuk menjadi pribadi berwawasan luas secara general dan melatih diri untuk menuju bidang keahlian secara spesifik, karena yang ada hanyalah profesionalisme, kompetisi dan kualitas terbaik yang di tampilkan dalam setiap level kehidupan

Dengan menuliskan opini kita dalam internet secara tidak langsung latihan bersikap kritis ada disana. Pergaulan yang luas dengna orang- orang yang memiliki hobi yang berfariasi memberikan motivasi untuk kita agar menjadi lebih maju. Pencarian ilmu itu ibarat mengumpulkan kerang di laut tak berbatas. Hidupku lebih berwarna dengan aktualisasi social.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun