2018 adalah tahun pesta politik untuk rakyat indonesia. Termasuk untuk masyarakat Kabupaten Tangerang. Di tahun 2018 ini penduduk Kabupaten Tangerang akan melakukan pemilihan kembali bupati Tangerang untuk periode 2018-2023, walaupun hampirbisa di pastikan bahwa bupati Petahana akan terpilih lagi.
Dan pada tahun 2019 akan dilakukan juga pemilihan anggota Legistlagif untuk DPR dan DPRD dari Kabupaten Tangerang.  Keramaian menyambut Pilkada 2018 dan Pileg 2019 juga sudah sangat terasa di daerah Teluknaga, pakuhaji  dan sekitarnya, dengan banyaknya baliho baliho dan spanduk terpapang di banyak jalan dan per-empatan jalanan. Tentu dengan adanya Pilkada masyaratkat Teluknaga dan Sekitarnya mengharapakan pembangunan yang lebih dirasakan oleh masyarakat, dan para anggota dewan sebagai perwakilan dari daerah Teluknaga dan sekitarnya benar benar mewakili aspirasi masyarakat.
Dimana itu Teluknaga dan Pakuhaji
Bagi penduduk Jabodetabek mungkin nama Teluknaga dan Pakuhaji terdengar asing, tidak se-terkenal Serpong, atau Balaraja, atau cikupa atau lainnya.
Secara geografi, kecamatan Teluknaga dan Pakuhaji sebenarnya sangat dekat dengan Jakarta di banding dengan Pusat Pemerintahan Kabupaten Tangerang yang berada di Tiga Raksa. Namun sayang kedekatannya dengan Jakarta tidak membuat nasib Kecamatan Teluknaga dan Pakuhaji tidak sebaik Serpong, yang berdekatan dengan Jakarta Selatan di mana Tangerang Selatan (TangSel) secara infrastruktur sudah jauh lebih maju dan memadai, Â mungkin dari belasan tahun yang lalu di banding dengan Teluknaga dan Pakuhaji.
Dalam 5-10 tahun ke depan, sepertinya Teluknaga dan Pakuhaji namanya akan sejajar dengan Serpong.
Teluknaga dan Pakuhaji sendiri merupakan area pertanian yang sangat baik  selama puluhan tahun, Cuma di sayangkan dalam belasan tahun terakhir irigasi ke kedua kecamatan tersebut sangat buruk. Sehingga menyebabkan banyak persawahan,  mungkin hanya di tanami setahun sekali, itu pun dengan hasil seadaanya.
Google Map menunjukan bahwa Kecamatan Teluknaga dan Pakuhaji adalah daerah pertanian yang hijau dan subur, dan sawah sawah ribuan/belasan/puluhan  ribu hektar merupakan area SERAPAN DAN TAMPUNG AIR HUJAN di MUSIM PENGHUJAN untuk kecamatan Teluknaga dan Pakuhaji.Â
Dan sayang sekali sepertinya dalam beberapa Tahun ke Depan, daerah hijau ini akan menjadi daerah yang penuh bangunan beton, dimana mungkin akan menjadi daerah Industri, pergudangan dan pemukiman pekotaan yang padat.