Menurut Kurnia Candra (2013), kita butuh pemimpin yang bias membuat perubahan untuk bangsa ini. Setidaknya ada tiga tipe kepemimpinan yang bias membuat Indonesia berubah yang merefleksikan pemimpin masa orde lama dan orde baru yang telah disebutkan di atas. Ketiga tipe pemimpin tersebut adalah pemimpin pembebas, pemimpin pemersatu, dan pemimpin pemakmur.
Pemimpin pembebas adalah pemimpin yang mendobrak dan memutus belenggu penjajah. Penjajah di sini bukan dalam artian sempit, tetapi perlu kita generalisasikan bahwa penjajah ini bias diartikan sebagai masalah bangsa, korupsi, sosial, kemiskinan, dan lain-lain.
Pemimpin pemersatu adalah pemimpin yang bisa mengkonsolidasikan wilayah yang terpecah-belah. Walaupun di negara Indonesia sekarang ini menetapkan prinsip desentralisasi, pemimpin yang dibutuhkan yaitu yang bisa menyinergikan, mengintegrasikan semua daerah, dan tidak terjadi ketimpangan antardaerah.
Pemimpin pemakmur adalah pemimpin yang bias mengembangkan sumberdaya material dan spiritual. Sebagai contoh, Indonesia adalah negara yang mengklaim dirinya negara yang kaya akan sumber daya alamnya.
Tiga kriteria pemimpin yang bias membuat perubahan di kota Bogor itu ada pada diri Achmad Ru’yat dan Aim Halim. Pasangan cawalkot Kota Bogor nomor urut 3. Lewat pengabdiannya yang luar biasa, mereka berdua terbukti memiliki kriteria pemimpin pembebas, pemersatu, dan pemakmur. Ayo kita dukung mereka agar kota BOGOR MAJU!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H