Tahun 2012 merupakan tahun masuk saya ke kampus sudah saya impikan mulai dari SMA yaitu UG#
Banyak orang yang menyampaikan bahwa ilmu dan pengetahuan orang-oarng disana jauh lebih dalam jika dibandingkan dengan kampus tetangga. Pastinya itu semua tidak lepas dari tenaga pengajar atau lebih dikenal dosen, jadi kesimpulan sementara adalah ilmu dosen di UG# sangat dalam dan bagus,
Masuk ke kelas, membuat saya teringat akan alasan mengapa kampus UG# ini masuk dalam daftar kampus terbaik yaitu dosennya yang luar biasa.
Di pertemuan pertama dosen-dosen yang masuk mulai membukakan mata hati dan pikiran bagaimana kehidupan seorang mahasiswa namun ada juga memang dosen yang kurang pintar dalam mengajarkan materi.
Intinya diawal pengajaran kita akan merasa sangat beruntung dengan apa yang kita punya sekarang (sebuah kursi di kampus terbaik ), dosen yang saya miliki disini memiliki jiwa kebangsaan yang baik karena mau memberikan hati dan jiwanya untuk mengajarkan orang tentang “kebenaran” dan mereka memberikan banyak inspirasi lewat pembelajaran di kelas.
Tapi
Apakah itu semua cukup untuk mencantumkan nama UG# sebagai kampus terbaik?
Saya rasa tidak
Tidak dengan sebagian dosen yang tidak niat mengajar
Tidak dengan dosen yang kurang membimbing mahasiswa bimbingannya
Tidak dengan banyaknya mahasiswa angkatan tua yang belum mendapatkan gelar sarjananya
Tidak dengan fasilitas belajar yang kurang (kurangnya lokasi untuk melakukan diskusi/bertatap muka)
Tidak dengan dosen yang masih kurang dalam menyebarkan ilmunya lewat tulisan yang bisa dibaca mahasiswanya
Tidak dengan dosen yang selalu memberikan penilaian secara subjektif bahkan tidak masuk akal
Maaf kalau saya menulis ini, tapi apa daya seorang mahasiswa yang baru belajar teori tentang menulis dan langsung mempraktekkannya. Kampus kita juga memberlakukan metode yang sama setahu saya .
Tulisan ini bermaksud menyudutkan salah satu pihak namun hanya memberikan gambaran yang saya rasakan.
-zax
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H