Mohon tunggu...
Regita Fitriani
Regita Fitriani Mohon Tunggu... Lainnya - Majalengka, Jawa Barat

Melawan jika benar, diam jika salah.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Ramalan Film "Contagion" Mengenai Situasi Dunia

12 April 2020   10:36 Diperbarui: 12 April 2020   11:02 222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Film. Sumber ilustrasi: PEXELS/Martin Lopez

Seperti yang kita ketahui, dunia dihebohkan dengan keberadaan virus Corona.  Hal itu terbukti dengan begitu cepatnya virus itu menyebar ke dalam tubuh manusia.  Virus ini berasal dari Wuhan, Cina.  

Wuhan merupakan sebuah kota kuno di Cina, dimana kota tersebut dijuluki sebagai kota industri yang maju. Oleh karena itu, Wuhan memiliki peran yang cukup signifikan bagi Negara. 

Namun dengan merebaknya virus Corona ini, membuat kota tersebut harus diisolasi. Sehingga melumpuhkan segala aktifitas yang ada di kota tersebut. Di samping itu,  keberadaan virus ini cukup menggemparkan dunia. 

Bagaimana tidak? Sejauh ini angka kematian yang diakibatkan oleh virus Corona begitu ironis. Mungkin dengan adanya virus ini merupakan suatu teguran dari Allah atas segala perbuatan yang dilakukan oleh umat manusia di bumi yang sudah tua ini. Bahkan sebagian masyarakat banyak yang menyamakan kondisi saat ini dengan film Contagion.

Contagion adalah sebuah film yang dirilis pada tahun 2011. Film ini mengisahkan tentang wabah penyakit yang berasal dari kelelawar dan babi, virus ini menyerang sistem kekebalan tubuh manusia. 

Film yang di sutradarai oleh Steven Sodenbergh ini bercerita tentang kematian seseorang yang disebabkan oleh suatu virus. Bermula dari kedatangan Beth Emhoff yang telah melakukan kunjungan perjalanan dari Hongkong, yang terlihat kurang enak badan dan flu. 

Beberapa hari kemudian penyakit yang diderita oleh Beth bertambah parah dan berujung dengan kematian. Bahkan anaknya pun ikut meninggal karena virus yang sama. 

Melihat kondisi tersebut, suami Beth dimasukkan dalam ruang isolasi karena para dokter khawatir bisa saja suaminya pun ikut terjangkit virus tersebut. 

Setelah dilakukan penelitian ternyata virus ini menyebar melalui sentuhan pada benda langsung dan menyebar melalui udara yang dilewati ketika orang yang terinfeksi sedang batuk atau bersin. 

Lalu para dokter tersebut menghubungi kerabat atau teman Beth yang melakukan kontak fisik dengan Beth. Bahkan, mereka mengambil video rekaman CCTV Beth selama di Hongkong dan siapa saja yang melakukan kontak fisik dengannya.

Film ini menggambarkan virus MEV-1 yang mengelilingi kota, bahkan lintas negara dalam hitungan hari. Dalam film tersebut juga digambarkan bagaimana kondisi provinsi Guan Dong, sebagai tempat awal munculnya virus tersebut. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun