Mohon tunggu...
regita dhahabiyyah
regita dhahabiyyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menyukai sastra dan bergelut di bidang seni

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Relaksasi Diri melalui Art Class Doodling bersama Kelompok MBKM Sekelas

4 April 2024   11:19 Diperbarui: 4 April 2024   11:20 145
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Doodling merupakan kegiatan menggambar tanpa maksud dan tujuan yang jelas, sering kali dilakukan saat seseorang sedang bosan atau kurang fokus pada suatu kegiatan atau pembicaraan. Biasanya doodling dilakukan secara spontan dan tidak terencana, dan hasilnya bisa berupa gambar-gambar sederhana, pola-pola, atau coretan yang dilakukan tanpa pikiran atau rencana yang matang.

Kali ini kelompok MBKM Sekelas hadir lagi dengan kegiatan Art Class Doodling yang bisa merelaksasi pikiran yang sedang rumit. Dengan mengangkat judul Do What You Want, kelompok Sekelas ingin menghadirkan sebuah kegiatan seni yang bebas namun tetap menghasilkan suatu karya seni yang memiliki nilai.

Acara Art Class Doodling ini berlangsung pada Sabtu, 30 Maret 2024, bertempat di Galeri Solo is Solo Lantai 1 yang berada di Jalan Gatot Subroto. Kelas Doodle dimulai pada pukul 15.00 hingga 17.30 WIB, bertepatan dengan waktu ngabuburit yang kadang tidak tahu harus melakukan apa, maka sembari menunggu waktu berbuka para peserta bisa mengekspresikan kelelahannya hari itu ke dalam karya doodle yang mereka buat. Kebebasan menggambar pada kegiatan kali ini termasuk pada teknik doodle dengan media kertas disertai objek hitam putih sebagai mediasi keunikan dan keindahan dari karya para peserta yang timbul dari alat penghias seperti spidol, krayon, pensil warna, ataupun cat akrilik.

Meskipun sering dianggap sebagai kegiatan yang tidak berarti atau tidak berguna, penelitian telah menunjukkan bahwa doodling sebenarnya dapat memiliki beberapa manfaat. Salah satunya adalah bahwa doodling dapat membantu seseorang tetap fokus atau mempertahankan tingkat kesadaran yang lebih tinggi. Doodling juga dapat berfungsi sebagai bentuk ekspresi diri atau bahkan sebagai cara untuk meredakan stres atau kecemasan.

Menurut Arkan selaku Ketua Panitia acara tersebut, doodling dapat membantu seseorang untuk berpikir lebih kreatif atau menemukan solusi bagi masalah yang rumit. Beberapa seniman juga menggunakan doodling sebagai bagian dari proses kreatif mereka untuk mengembangkan ide-ide baru atau menggali inspirasi.

“Kesan bagi saya untuk acara ini cukup menyenangkan, kakak-kakaknya juga baik, semisal ngga bisa atau ngga paham pasti diajarin. Untuk pesannya mungkin sering-sering ngadain acara seperti ini dan di promosikan ke warga solo supaya tahu kalau ada acara asik disini dan mungkin lebih inovatif lagi kegiatannya.” Begitulah kesan dan pesan dari Della sebagai salah satu peserta Art Class Doodling ini.

Doodling adalah kegiatan yang alami dan dapat memberikan manfaat psikologis yang tidak terduga. Meskipun terkadang doodling hanya dianggap sekedar kegiatan sambilan, tapi ia dapat menjadi bentuk ekspresi diri yang bermakna dan produktif bagi kebanyakan orang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun