Magelang, INFO_PAS - Sebuah kisah haru mewarnai ruang kunjungan online di Lapas Magelang, ketika seorang narapidana berhasil melakukan kontak dengan ibunya yang telah meninggalkannya sejak usia kecil dikarenakan harus mencari nafkah ke negeri tetangga. Keajaiban ini terjadi di tengah proses pemasyarakatan yang berlangsung di Lapas Magelang, di mana seorang narapidana berinisial "MA" berhasil menemui ibunya yang berada di Malaysia setelah puluhan tahun terpisah secara daring.
"MA", yang kini berusia 23 tahun, terpaksa merasakan pahitnya hidup di balik jeruji besi sejak beberapa tahun yang lalu. Meskipun terpisah jarak dan waktu, hasratnya untuk bertemu ibunya tidak pernah padam. Ditinggalkan sejak usia delapan tahun karena keadaan ekonomi keluarga yang sulit, "MA" tumbuh dewasa tanpa kehangatan seorang ibu.
Namun, tekadnya untuk bertemu ibunya tidak pernah surut. Melalui bantuan petugas pemasyarakatan dan fasilitas komunikasi yang tersedia di Lapas Magelang, "MA"berhasil menghubungi ibunya yang kini tinggal di Malaysia. Sebuah percakapan yang penuh emosi terjadi melalui panggilan video, di mana keduanya dapat melihat satu sama lain setelah begitu lama tidak bertemu.
Kisah ini menjadi inspirasi bagi banyak narapidana lainnya yang mungkin mengalami kehilangan dan keinginan untuk berhubungan kembali dengan keluarga mereka. Proses rehabilitasi di lembaga pemasyarakatan tidak hanya sebatas pada pemenuhan aspek hukum, tetapi juga memberikan ruang bagi narapidana untuk memperbaiki hubungan dengan keluarga dan masyarakat.
Petugas pemasyarakatan di Lapas Magelang menyambut baik keberhasilan ini sebagai bagian dari upaya rehabilitasi yang bertujuan untuk mengubah perilaku narapidana dan membantu mereka kembali ke masyarakat dengan lebih baik. Meskipun kisah "MA" masih panjang, reuni emosional dengan ibunya memberikan sinar harapan dalam perjalanan pemulihannya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI