Mohon tunggu...
Djohan Chaniago
Djohan Chaniago Mohon Tunggu... -

Senang berkoresponden.Informasi, Edukasi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Jembatan Wilayah “ Terisolir ” Itu, Diresmikan Wapres

29 Maret 2015   14:42 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:50 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
14276148301022161506

JAMBI-Jembatan “Pedestrian” merupakan jembatan penghubung; Kecamatan Danau Teluk. Keca matan Pelayangan, dengan Kecamatan Pasar Kota Jambi. Sabtu,(28/3-2015) diresmikan oleh Wakil Presiden (Wapres) Yusuf Kala.

Selama puluhan tahun, puluhan ribu masyarakat penghuni di dua Kecamatan; terdiri dari Keca matan Danau Teluk (Lima Kelurahan) dengan luas 15,70 Km dan Kecamatan Pelayangan (Enam Keluarahan) dengan luas 15,29 Km. Kalau mau Ke Kota Jambi, terpaksa meng gunakan perahu, dengan membayar Rp 1.500 per orang (Saat ini.)

Jembatan pedestrian, terletak di atas Sungai Batanghari, Kota Jambi. Lokasi jembatan pedestrian ini berada didepan rumah Dinas Gubernur Jambi, Jalan Sultan Thaha, dan diujung jembatan terse but, terdapat bangu nan menara Gentala Arasy, letaknya di seberang Kota Jambi,tepatnya di Desa Mudung Laut, Kecamatan Danau Teluk, Seberang Kota Jambi.

“ Diharapkan, dengan telah diresmikannya jembatan pedestrian oleh Wakil Presiden (wapres), Jusuf Kalla, dapat melegakan hati warga. Karena jembatan itu resmi, sudah bisa digunakan oleh masyarakat, untuk berlalu-lalang, termasuk untuk mengunjungi Menara Gentala Arasy”papar Hendrizal. Protokol Pemerintah Provinsi Jambi.

Diatas menara Gentala Arasy, juga terdapat jam gadang (Besar.) Keberadaan Menara dan jemba tan ini dihar apkan dapat menjadi objek wisata baru di Kota Jambi, maupun di Seberang Kota Jambi. karena menara tersebut dilengkapi museum mini tentang Islam dan sejarah Melayu Jambi,jelas Hendrizal.

Jembatan yang  menelan biaya Rp 77 miliar ini dibangun sejak tahun 2013. Diperuntukkan, khusus bagi pejalan kaki. Karena lebar jembatan itu hanya bisa dijejer, untuk lima orang. Sementara itu. Terkait dengan kunjungan Wapres Jusuf Kalla ke Provinsi Jambi, Untuk peng amanan kehadiran Wapres itu, tidak kurang dari 2.000 personel TNI dan polisi disiagakan di beberapa lokasi.

“Pengamanan kami fokuskan dari Bandara Sultan Thaha Syaifuddin Jambi, lokasi jembatan ped estrian dan rumah dinas gubernur Jambi, Jalan Sultan Thaha, dan lokasi menara Gentala Arasy di seberang Kota Jambi. ” Jelas Kepala Penerangan Komando Rayon Militer (Korem) 042/Garuda Putih (Gapu) Jambi, Mayor TNI Imam Syafii.

Gubernur Jambi Hasan Basri Agus yang lebih dekat dengan panggilan HBA ini, dinilai pro rakyat. Pembangunan Jembatan pedestrian ini, merupakan ide HBA. Untuk menghidupkan jalur trans portasi, Kecamatan Pelayangan, Kecamatan Danau teluk, dengan Kecamatan Kota Jambi. Dari ke terisoliran.

Gentala Arasy, sebuah menara setinggi 80 meter yang di dalamnya terdapat museum kebu dayaan Jambi. Museum tersebut berisi lebih dari 100 koleksi fakta peninggalan sejarah Jam bi masa lalu. Selain itu, ada juga fasilitas bioskop mini yang berisi bermacam tayangan buda ya di bumi Sepucuk Jambi Sembilan Lurah ini. Secara umum menara Gentala Arasy kuat dengan karakter Melayu dan Islamnya. Ini setidaknya terlihat dari arsitektur bangunannya.

Sebagai mana dikatakan HBA, kebaradaan jembatan dan Gentala Arasy ini juga akan diban tu promosinya oleh Kementerian Pariwisata, untuk meningkatkan potensi wisata Jambi. Jembatan pedestrian, berbentuk hurup liter “ S,” memiliki kontur meliuk, sehingga berbeda dengan jemba tan pada umumnya. Tidak berlebihan jika jembatan ini disebut memiliki uns ur seni yang tinggi dan akan menjadi objek wisata yang menarik di kota Jambi.

Diharapkan, dengan terciptanya wilayah Objek wisata ini, mampu untuk meningkatkan pengha silan Masyarakat Kecamatan Danau Teluk,yang terdiri dari Kelurahan/ Desa Ulu Gedong, Kelu rahan/Desa Olak Kemang, Kelurahan/Desa Tanjung Pasir, Kelurahan/Desa Tanjung Raden, Kelu rahan/Desa Pasir Panjang, Kecamatan Pelayangan,terdiri dariKelurahan ; Kelurahan/Desa Arab Melayu, Kelura han/Desa Mudung Laut, Kelurahan/Desa Jelmu, Kelurahan/Desa Tengah, Kelurahan/Desa Tahtul Yaman,  Kelura han/Desa Tanjung Johor.

Dalam kunjungannya kali ini, Wapres dijadwalnkan akan meresmikan gentala Arasy yang berlo kasi di kam pung Arab Melayu, Kecamatan Pelayangan, Kota Jambi. Usai meresmikan Gentala Arasy dan jembatan pede strian, Wapres melantik pengurus Dewan Mesjid Indonesia (DMI) Prov insi Jambi, di Rumah dinas Gubernur Jambi. kedatangan JK akan didampingi istri tercinta, Mufi da Jusuf Kalla. Pada waktu yang bersamaan, ia akan berkunjung ke kantor Dekranasda Provinsi Jambi. Setelah itu, Mufida juga melantik pengurus pecinta anggrek indonesia untuk wilayah Provinsi Jambi. (Djohan)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun