Mohon tunggu...
Regina PramestiR
Regina PramestiR Mohon Tunggu... Student Forensic Science Airlangga University

Student Forensic Science Airlangga University

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Implementasi Matematika dan Statistik dalam Bidang Forensik

21 Desember 2020   10:50 Diperbarui: 21 Desember 2020   11:03 348
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Dua aspek penting dari studi statistik adalah: Populasi - satu set semua elemen yang menarik dalam studi Contoh - subset dari populasi inferensi statistik yang mengacu memperluas pengetahuan Anda mendapatkan dari sampel acak dari suatu populasi untuk seluruh penduduk. Ini dikenal dalam matematika sebagai Penalaran induktif. Artinya, pengetahuan tentang seluruh dari tertentu. 

Aplikasi utamanya adalah dalam pengujian hipotesis tentang populasi tertentu. Tujuan dari inferensi statistik adalah untuk memperoleh informasi tentang informasi berupa populasi yang terkandung dalam sampel. Hal ini hanya tidak layak untuk menguji seluruh penduduk, sehingga sampel adalah satu-satunya cara yang realistis untuk memperoleh data karena kendala waktu dan biaya. 

Data bisa bersifat kuantitatif atau kualitatif. Data kualitatif adalah label atau nama yang digunakan untuk mengidentifikasi atribut dari setiap elemen. Data kuantitatif selalu numerik dan menunjukkan baik berapa banyak atau berapa banyak. Untuk tujuan analisis data statistik, membedakan antara cross-sectional dan data time series adalah penting. data cross-sectional ulang data yang dikumpulkan pada saat yang sama atau sekitar titik yang sama dalam waktu. 

Data time series adalah data yang dikumpulkan selama beberapa periode waktu. Data dapat dikumpulkan dari sumber-sumber yang ada atau diperoleh melalui studi observasi dan eksperimen yang dirancang untuk memperoleh data baru. Dalam sebuah studi eksperimental, variabel kepentingan diidentifikasi. Kemudian satu atau lebih faktor dalam penelitian ini dikendalikan sehingga data dapat diperoleh tentang bagaimana faktor-faktor mempengaruhi variabel.

Contoh Hasil penelitian DNA menggunakan Uji Statistik

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun