Pena yang Tajam Menusuk Jantung
Pena yang tajam datang padaku,
menorehkan kata-kata yang tak terduga,
setiap hurufnya menyayat lembut,
Baca juga: Diam yang Bersuara
menusuk jantung, merasuk dalam sukma.
Kata-kata itu datang seiring hembus angin,
seperti bisikan yang penuh rindu,
Baca juga: Hati yang Pilu
membawa rasa yang tak mampu kujelaskan,
Baca juga: Tangis yang Tersembunyi
mengalir dalam darah, menyelubungi hatiku.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!