Mohon tunggu...
Romeo Saru
Romeo Saru Mohon Tunggu... Administrasi - ASN / Gemar literasi/ Kota Sorong Papua Barat Daya /

"Perbedaan antara sesuatu yang tidak mungkin dan yang mungkin, terletak pada cara berpikir seseorang" -Haryanto Kandani-

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Nasib Guru Setelah Kabinet Merah Putih: Harapan dan Tantangan Baru

27 Oktober 2024   19:14 Diperbarui: 27 Oktober 2024   20:07 136
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pembentukan Kabinet Merah Putih telah membawa perubahan besar di berbagai sektor pemerintahan, termasuk di sektor pendidikan. Para guru, sebagai ujung tombak pendidikan bangsa, tentu menjadi salah satu pihak yang sangat memperhatikan arah kebijakan baru ini. 

Perubahan kabinet ini diharapkan mampu membawa angin segar bagi guru-guru di seluruh Indonesia, namun di sisi lain, ada tantangan dan ketidakpastian yang turut menyertainya. Artikel ini akan mengulas harapan dan tantangan yang mungkin dihadapi oleh para guru dalam menghadapi kabinet baru ini.

1. Reformasi Pendidikan dan Nasib Kurikulum

Kurikulum Merdeka yang diperkenalkan beberapa tahun terakhir telah memberikan fleksibilitas bagi para guru dalam mengajar. Namun, dengan terbentuknya kabinet baru ini, muncul pertanyaan apakah Kurikulum Merdeka akan dilanjutkan atau mengalami revisi besar. 

Apabila terdapat perubahan kurikulum, para guru harus kembali menyesuaikan diri dengan kebijakan baru. Hal ini menuntut mereka untuk terus beradaptasi dan belajar, sehingga guru diharapkan dapat diberikan pelatihan yang memadai agar dapat memenuhi standar kurikulum yang baru.

2. Kesejahteraan Guru

Masalah kesejahteraan guru tetap menjadi salah satu sorotan utama. Meskipun beberapa kebijakan telah dibuat untuk meningkatkan pendapatan guru, terutama guru honorer, namun masih banyak yang merasa bahwa penghasilan mereka belum mencukupi. 

Harapan besar tertuju pada kabinet baru ini agar memberikan perhatian khusus pada kesejahteraan guru, baik dari segi gaji, tunjangan, maupun fasilitas kerja. Hal ini termasuk pengangkatan guru honorer menjadi ASN, yang diharapkan bisa menjadi solusi bagi banyak guru honorer di Indonesia yang telah mengabdi bertahun-tahun namun masih menerima upah minim.

3. Peningkatan Kompetensi dan Pelatihan Berkelanjutan

Kompetensi guru menjadi salah satu fokus pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Dalam konteks kabinet baru ini, diharapkan ada kebijakan yang lebih konkret terkait peningkatan kompetensi guru melalui pelatihan yang berkelanjutan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun