Mohon tunggu...
Rega Octora
Rega Octora Mohon Tunggu... wartawan lepas -

Seorang pemuda independent yang mencoba untuk membangun negeri,,, Jayalah Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Upaya Menghidupkan Kembali Nilai-nilai Pancasila

2 Juni 2016   14:22 Diperbarui: 4 April 2017   16:35 5205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tak dapat dipungkiri bahwa nilai-nilai Pancasila yang merupakan buah pemikiran para pendiri bangsa ini telah tergerus oleh kemajuan zaman. Perjuangan para pendiri bangsa ini sangatlah besar, konon sejarahnya Pancasila merupakan nilai-nilai dasar yang digali dari berbagai bentuk sistem dan nilai –nilai yang terkandung dalam masyarakat bangsa Indonesia itu sendiri namun bagaimana eksistensi Pancasila itu saat ini?? Bukan hal yang tabu lagi ketika ada seorang anak muda ataupun remaja yang bahkan tidak mengerti arti dari pancasila itu sendiri.

Jangankan mengerti penjabaran nilai Pancasila, bahkan ada yang tidak menghafal isi Pancasila. Sangat ironis bukan, sebagai seorang generasi penerus bangsa ini ada beberapa dari kita yang tidak menghafal Pancasila.

Di tengah tergerusnya nilai-nilai Pancasila ini, muncullah sekelompok orang atau golongan yang dapat dengan mudah menggoyahkan eksistensi bangsa ini dengan membawa berbagai ideologi yang berbeda. Kita harus sadar, bahwa Pancasila merupakan ideologi yang sangat pantas menjadi dasar negara bagi bangsa Indonesia yang memiliki tingkat heterogenitas cukup tinggi.

Pancasila mampu mewakili seluruh Agama, baik Islam, Kristen, Protestan, Hindu, Buddha, dan Konghuchu. Lantas apa yang menjadi kepentingan segelintir orang yang ingin mengubah dasar negara ini?? Kesejahteraan? Kebebasan? Persamaan hak? Menurut saya semua itu telah termuat dalam tiap butir Pancasila. Hanya saja dalam pelaksanaannya masih belum optimal, oleh karena itu yang patut diubah adalah pemahaman dan pengamalan nilai-nilai Pancasila agar semua dapat berjalan sesuai dengan apa yang dicita-citakan oleh para pendiri Bangsa ini.

Langkah pemerintah untuk menetapkan 1 Juni sebagai hari lahir Pancasila juga saya nilai merupakan momentum bersejarah yang dapat menjadi titik awal dalam menumbuhkan kembali nilai-nilai Pancasila. Dengan menetapkan 1 Juni sebagai hari peringatan lahirnya Pancasila, bangsa Indonesia dapat merenungkan kembali nilai-nilai yang terkandung dalam tiap butir Pancasila.

Setelah itu barulah dapat dimulai langkah-langkah dalam menumbuhkan kembali nilai-nilai Pancasila misalnya dalam sistem pendidikan, dalam siaran televisi ataupun radio, dalam media cetak maupun media online. Karena saya optimis bahwa dengan pengamalan Pancasila yang baik dan sesuai dengan apa yang dicita-citakan oleh para pendiri bangsa ini, maka ketuhanan, keadilan, persatuan, demokrasi, dan persamaan hak bukanlah hal yang mustahil dapat diterapkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun