Mohon tunggu...
Refnaldi Sepdekan
Refnaldi Sepdekan Mohon Tunggu... -

saya siswa smk

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Don't Cry Palestine...

6 Februari 2012   12:27 Diperbarui: 25 Juni 2015   19:59 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Assalamualaikum Wr.Wb.

Betapa sedihnya Negara Palestina yang dijajah oleh Israel dan kaum Yahudi selama bertahun - tahun. Yang jadi pertanyaan “ Apakah Orang Israel tidak memiliki hati nurani ?” “Apakah orang Israel tidak memiliki rasa manusiawi?”, Banyak timbul pertanyaan – pertanyaan yang ada didalam pikiran kita tentang kejahatan Yahudi. Zaman sekarang sudah modern seharusnya tidak ada lagi yang namanya dijajah dengan kekerasan. Seharusnya penjajahan zaman sekarang itu melewati otak bukan otot, lewat ilmu bukan kekerasan. Pasti setiap orang tidak suka dengan perlakuan Israel terhadap Palestina, “ Kenapa tidak suka?”, Pasti semua orang tahu jawabannya, karena kaum Israel Yahudi tidak memiliki rasa manusiawi dan hanya mementingkan diri sendiri, juga karena kita seorang muslim dan di Palestina adalah saudara – saudara orang islam. Seorang muslim yang beriman pasti akan merasakan sakit hati karena saudara kita sendiri dicaci dan di maki. Masjid hijrahnya Rasulullah SAW berada dipalestina yaitu masjid Al - Aqsa, dan juga yang menjadi bagian dari kompleks bangunan suci di Kota Lama Yerusalem (Yerusalem Timur) dan juga sempat dijadikan kiblat bagi orang muslim lalu kiblat pindah ke ka’bah di makkah. Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam "diberangkatkan" oleh Allah SWT dari Masjidil Haram hingga Masjidil Aqsa. Lalu dalam Mi'raj Nabi Muhammad SAW dinaikkan ke langit sampai ke Sidratul Muntaha yang merupakan tempat tertinggi. Sekilas cerita tentang Masjid Al - Aqsa, setelah membaca cerita yang tadi pasti umat islam didunia akan marah terhadap kaum zionis Israel yang ingin menghancurkan kiblat pertama dan juga tempat hijrahnya Nabi Muhammad SAW. Sebagai umat Rasulullah SAW kita juga harus bisa membantu menjaga masjid Al - Aqsa dan membangkitkan umat Islam di Palestina, hanya dengan doa yang bisa kita kirimkan kepada Palestina dan juga memberi sedekah untuk membantu masyarakat Palestina dalam menjalankan kehidupannya seperti untuk makan dan yang lainnya, “One man one dollar”, uang sedikit apapun sangat dibutuhkan oleh saudara kita disana, maka dari itu marilah kita gerakan hati untuk menolong saudara kita yang disana dalam keadaaan memprihatinkan.

Kehidupan di Palestina sangat tidak tenang bahkan ingin tidur tidak bisa sampai pulas karena tetap harus berjaga - jaga dari serangan Yahudi dari sisi manapun dan kapanpun. Tetapi kita tidur dengan sepenuh hati tidak ada rasa gelisah sedikit pun bandingkan dengan saudara - saudara kita.

“ Sungguh kasihan Saudara - saudara kita”

“ Sungguh kejam Bangsa Israel Yahudi”

Untuk membangunkan hati masyarakat khususnya umat muslim di Indonesia, bisa juga dilakukan dengan “Aksi” yang sering diadakan oleh salah satu partai politik di Indonesia, Tracknya itu dari Monas sampai bundaran HI lalu kembali lagi ke Monas. Saya sendiri ikut dari kelompok “ Pelajar peduli palestina” dan salah satunya adalah SMK Prudent School. Pada Aksi tersebut kami memberitahu kepada masyarakat yang mungkin belum mengetahui bahwa saudara kita sedang dalam kesedihan dan kesengsaraan, Banyak orasi - orasi dan lagu - lagu yang menyentuh hati kita dan juga menyemangatkan umat Islam dan Palestina. Jumlah peserta yang mengikuti sangat banyak dan ada juga yang dari luar kota datang ke Jakarta hanya untuk ikut Aksi dalam membangkitkan umat Islam, sehingga jalanan dilihat seperti banjir manusia yang sedang menumpahkan amarah dan emosinya terhadap kaum Yahudi Israel.

Kaum Yahudi sangat kejam terhadap orang palestina, anak - anak dan perempuan tetap dilawan dengan kekerasan, seperti memukul, menarik kerudungnya. Tekad anak kecil disana sangat besar untuk memperjuangkan agama Islam dan Negara Palestina, hanya dengan menggunakan batu kerikil anak kecil berani berhadapan dengan orang Yahudi yang menggunakan Tank dan senjata yang lainnya. Ada sebuah lagu dengan lirik “ Saatnya telah datang, satukan keputusan, jangan tunda kebenaran, perangi musuh Tuhan” lagunya Shoutul harokah, sebenarnya masih banyak lagu tentang Palestina yang lainnya. Coba kita lihat dan resapi lirik lagu tadi, disitu terdapat kalimat “ Perangi musuh Tuhan”, dan itu sudah jelas kita harus memerangi musuh Allah dan lawan semampu kita, dan kita pun pasti akan dibantu oleh Allah SWT jika kita terus menolong Agamanya. Bayangkan jika ada seorang anak yang sedang berperang melawan musuh Allah untuk membela Agamanya, ketika anak itu mati dalam perang pasti akan masuk Surga Allah, Mati dijalan allah adal

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun