Kesehatan mental pada lansia merupakan aspek penting yang harus diperhatikan. Kondisi ini sangat mempengaruhi kehidupan sehari-hari seorang lansia, baik secara individu maupun dalam hubungannya dengan orang lain. Dalam rangka meningkatkan kesadaran ini, Fasilitator Puspaga Kecamatan Rungkut mengadakan edukasi kesehatan mental kepada warga lansia di Kelurahan Kedung Baruk, Kecamatan Rungkut, Kota Surabaya. Kegiatan ini bertujuan agar lansia dapat tetap aktif, sehat secara fisik, dan memiliki keseimbangan psikologis.
Lansia adalah individu berusia 55 tahun hingga 70 tahun ke atas. Pada tahap lansia dini, yaitu usia 55--64 tahun, sangat penting untuk menjaga kesehatan mental dan aktif bersosialisasi agar terhindar dari berbagai masalah mental di masa mendatang.
Permasalahan Mental yang Berpotensi Terjadi pada Lansia
Adapun beberapa masalah mental yang sering dialami oleh lansia, yaitu:
Demensia: Penurunan kemampuan kognitif, termasuk memori, bahasa, dan pemecahan masalah, dengan jenis yang paling umum adalah Alzheimer.
Depresi: Gangguan suasana hati yang sering tidak terdiagnosis pada lansia karena gejalanya bisa menyerupai masalah fisik.
Kecemasan: Perasaan cemas yang berlebihan terkait dengan kesehatan, kematian, atau kehilangan orang yang dicintai.
Delirium: Gangguan kesadaran mendadak yang menyebabkan kebingungan, sering disebabkan oleh penyakit fisik akut atau obat.
Gangguan tidur: Sulit tidur atau gangguan pola tidur yang dapat memengaruhi kesehatan mental.
Penyalahgunaan zat: Ketergantungan pada alkohol atau obat-obatan dapat berkembang atau berlanjut hingga usia lanjut.
Upaya Menjaga Kesehatan Mental Lansia