Dalam rangka memperingati Hari Anak Sedunia pada 20 November 2024, Fasilitator Puspaga MSIB Batch 7 Kecamatan Rungkut menggelar program edukasi tentang pencegahan bullying dan kekerasan di SMPN 35 Surabaya. Program ini dilaksanakan oleh DP3APPKB Surabaya melalui kegiatan Puspaga Goes to School, yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan perlindungan anak.
Tujuan Edukasi Puspaga Goes to School
Edukasi yang diberikan oleh Fasilitator Puspaga bertujuan untuk menyampaikan informasi terkait bullying dan kekerasan di lingkungan sekolah. Materi yang disampaikan meliputi: Â
Definisi bullying dan kekerasan Â
Dampak negatif dari bullying dan kekerasan Â
Cara melaporkan tindakan bullying Â
Peraturan hukum yang mengatur terkait tindakan bullying dan kekerasan di sekolah Â
Dengan memberikan pemahaman yang jelas mengenai isu ini, diharapkan siswa dapat lebih sadar akan pentingnya menjaga lingkungan sekolah yang aman dan bebas dari kekerasan.
Pemanfaatan Metode: Pre-Test dan Post-Test
Sebagai bagian dari evaluasi program, Fasilitator Puspaga menggunakan metode pre-test dan post-test untuk mengukur perubahan pengetahuan siswa mengenai bullying dan kekerasan. Melalui pre-test, fasilitator dapat mengetahui pemahaman awal siswa, sedangkan post-test digunakan untuk melihat sejauh mana pemahaman mereka setelah mendapatkan edukasi.