Mohon tunggu...
Reffi PutriInsani
Reffi PutriInsani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah seorang mahasiswa yang sedang menempuh Pendidikan Luar Biasa di bidang pendidikan di Universitas Negeri Surabaya dengan semangat dan dedikasi yang tinggi. Lahir dan dibesarkan di Magetan, Saya selalu memiliki ketertarikan mendalam terhadap dunia pendidikan sejak usia dini. Kecintaan terhadap pembelajaran dan keinginan untuk membagikan pengetahuan kepada orang lain mendorongnya untuk memilih jalur pendidikan sebagai bidang studi utama. Selama masa studinya, saya cukup aktif dalam berbagai kegiatan kampus, termasuk menjadi anggota organisasi mahasiswa, terlibat dalam kegiatan pengabdian masyarakat, dan berkontribusi dalam proyek-proyek yang mendukung peningkatan kualitas pendidikan. Di luar ruang kelas,saya memiliki hobi besar dalam travelling. Cinta untuk menjelajahi berbagai belahan dunia memberinya kesempatan untuk mengalami berbagai budaya dan perspektif yang berbeda. Setiap perjalanan tidak hanya memberi pengalaman pribadi yang berharga, tetapi juga memperkaya wawasan saya mengenai bagaimana sistem pendidikan dan praktik pengajaran bervariasi di berbagai tempat. Melalui kombinasi semangat akademis dan pengalaman hidup yang luas, [Nama Anda] berkomitmen untuk membawa inovasi dan perspektif global ke dalam dunia pendidikan. Ia percaya bahwa dengan memahami dan menghargai keragaman budaya serta pendekatan pendidikan yang berbeda, ia dapat berkontribusi dalam menciptakan lingkungan belajar yang lebih inklusif dan efektif. Dengan visi untuk menjadi pendidik yang inspiratif dan berdampak, saya terus mengembangkan keterampilan dan pengetahuan, sambil tetap aktif mengeksplorasi dunia dan mencari cara baru untuk menghubungkan pengalaman pribadi dengan profesionalisme di bidang pendidikan.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Proyek Cosasih (Ecoenzym untuk Sabun), Mengubah Sampah Menjadi Pembersih Serbaguna oleh Mahasiswa PPG Prajabatan Unesa

13 Agustus 2024   13:44 Diperbarui: 13 Agustus 2024   14:00 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto 1. Pemberian materi dari Bapk Saiful Amin, perwakilan DLH Kabupaten Lamongan/dokpri

Lamongan-Sebanyak 8 mahasiswa Pendidikan Luar Biasa (PLB) PPG Prajabatan UNESA tahun 2024 gelombang 1 tengah menjalankan proyek Co-Sasih, yaitu memberikan pelatihan pembuatan sabun pembersih dari cairan eco enzyme kepada warga SLBN Lamongan dan Masyarakat sekitar pada Senin, 12 Agustus tahun 2024.

Co-Sasih, merupakan singkatan dari eco enzyme sebagai sabun pembersih. Sedangkan Eco enzyme adalah cairan fermentasi dari buah serta sayuran yang memiliki banyak kegunaan, antara lain sebagai sabun pembersih serbaguna, penjernih air, serta pestisida.

Kegiatan pelatihan ini  bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lamongan, sebagai pengisi materi yang diwakilkan oleh bapak Saiful Amin. Menurut beliau, pelatihan ini sejalan dengan program pemerintah, yaitu pemanfaatan pengelolahan limbah di lingkungan rumah tangga.

Pelatihan ini merupakan salah satu upaya mahasiswa, yang digadang-gadangkan sebagai agen perubahan, untuk meningkatkan kesadaran serta pemanfaatan limbah di sekitar masyarakat khususnya warga SLBN Lamongan. Selain itu tujuan pelatihan untuk meningkatkan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) tema gaya hidup berkelanjutan kepada Siswa SLBN Lamongan.

Selain pemberian materi, mahasiswa juga memberikan demontrasi pembuatan cairan eco enzyme, sabun cair, dan batang. Peserta  yang terdiri dari siswa SLBN Lamongan, perwakilan guru, komite sekolah, dan kelompok PKK Banjarmendalan tampak antusias mengikuti kegiatan demontrasi tersebut.

Foto 2. Siswa serta guru melakukan pembuatan cairan eco enzyme/dokpri
Foto 2. Siswa serta guru melakukan pembuatan cairan eco enzyme/dokpri

"Saya berterimakasih dan memberikan apresiasi kepada tim mahasiswa PPG Prajabatan di SLBN Lamongan yang telah melaksanakan kegiatan pelatihan Co-Sasih. Kegiatan ini sangat bermanfaat kepada masyarakat dalam pengelolaan limbah buah-buahan yang tidak terpakai menjadi suatu produk bermanfaaat dan tepat guna bagi kehidupan sehari-hari, serta bagi siswa kami, merupakan salah satu program vokasi yang mendorong siswa siswa kami produktif serta dapat mandiri setelah lulus dari sekolah," Ucap Ibu Vetra El Rahma, S.Pd., M.Pd., kepala SLBN Lamongan.

Amelia Marleni Ambudjathi, selaku ketua proyek Cosasih,  berharap dengan diadakan kegiatan pelatihan tersebut, peserta mendapatkan wawasan mengenai pentingnya menjaga lingkungan serta memiliki keterampilan dalam pengelolaan limbah di lingkungan sekitar yang memiliki nilai guna.(ra)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun