Kampus Mengajar adalah salah satu program dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (KEMENDIKBUD) Republik Indonesia yang dimana program tersebut dikhususkan untuk seluruh mahasiswa se-Nusantara untuk melakukan pengabdian ke sekolah di daerah yang sangat membutuhkan.
Salah satu sekolah yang ada di Kabupaten Sumedang yaitu Sekolah Dasar Swasta Pasirgede yang berlokasi Jl. Pasir Gede RT.03 / RW.05, Cimarias, Pamulihan, Cimarias, Kec. Pamulihan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat 45365. Sekolah ini termasuk kategori sekolah 3T (Tertingal, Terpencil, Terluar). Ditugaskan untuk meningkatkan kemampuan Literasi, Numerasi, Administrasi serta Teknoogi yang ada di SD Swasta Pasirgede tersebut.
Tim Kampus Mengajar di SD ini berjumlah 7 orang, yaitu seluruhnya mahasiswa yang berpendidikan di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI). Sekolah ini berdiri pada tahun 2012, kepala sekolah periode tahun 2021 yaitu Bpk Risman Surahman, S.Pd. Jumlah guru di SD tersebut sebanyak 7 orang termasuk Kepala Sekolah. Seluruh jumlah siswa yang ada di SD tersebut yaitu 70 siswa.
Mahasiswa yang ditempatkan di SD tersebut telah merancang dan sudah melaksanakan seluruh program yang dirancangnya, diantaranya Perpustakaan Digital; Pojok Baca; Penghijauan; Literasi Senja; dan Pembuatan Media Pembelajaran.
Meskipun dalam situasi dan kondisi yang serba terbatas karena Pandemi COVID-19 ini ternyata tidak melunturkan semangat para siswaruntuk bisa membantu keberlangsungannya program Kampus Mengajar Angkatan 1 di SDS Pasirgede. Semua yang dilakukan oleh para mahasiswa untuk membantu para guru disekolah merupakan simbiosis mutualisme. Para huru bisa terbantu karena beban kerjanya bisa lebih ringan dikarenakan dibantu oleh para mahasiswa dalam pembelajarannya sedangkan utnuk para mahasiswa bisa belajar banyak hal untuk membantu para guru di SDS Pasirgede.
Jika melihat dari awal, Program Kampus Mengajar angkatan 1 ini sangat bisa dijadikan sebuah solusi permasalahan belajar daring pada saat pandemi. Semoga program ini bisa disempurnakan kembali supaya bisa lebih tersebar kembali karena masih banyak sekali daerah 3T diseluruh Nusantara.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H