“AUXILIARY VERB”
Auxiliary verb adalah kata kerja bantu yang melengkapi dan menjelaskan kalimat tanpa membuatnya ambigu. Ini tidak hanya mendukung kata kerja utama, tetapi juga membantu memperjelas maknanya. Oleh karena itu, kata kerja bantu ini tidak dapat berdiri sendiri tanpa kata kerja utama.
Dalam bahasa Inggris disebut dengan kata kerja bantu (auxiliary verbs), yang digunakan untuk menjelaskan makna suatu kalimat setelah kata kerja utama muncul. Terdapat empat modal verbs: To Be, To Do, To Have, dan Modals.
Macam-Macam Auxiliary Verb (Penjelasan dan Contoh Kalimat)
- To Be (Kata kerja bantu ‘be’) meliputi am, are, is, was (V2), were (V2), dan to be
Kata kerja bantu 'be' digunakan untuk menambahkan kata kerja 'will' untuk membentuk present atau past tense, dan juga untuk membentuk future tense. Selain itu, ‘be’ dapat digunakan dengan kata kerja bantu "have" untuk membentuk present/past perfect continuous tense, atau dengan kata kerja "will" untuk membentuk future perfect continuous tense. “be” tidak hanya berfungsi untuk membentuk struktur perfect continuos tense, tetapi juga untuk membentuk struktur pasif.
e.g. - He is an English teacher (+)
- We are not learning English at campus together (-)
- Am I running at the yard? - Yes, you are -No, you are not (?)
- To Do (Kata kerja bantu ‘do’) digunakan untuk menekankan kata kerja utama.
Kata bantu tersebut antara lain do, does, did (V2), tergantung tense yang digunakan dalam bahasa Inggris. Do/does digunakan dalam present tense, did dalam past tense, dan dilakukan dalam past tense. Kata bantu ini biasanya sering digunakan pada kalimat negatif, namun bisa juga digunakan pada kalimat positif. Kata kerja bantu 'do' berfungsi untuk memberi penekanan pada kalimat indikatif dan imperative.
e.g. - They do the best for the competition (+)
- She does not cry at the night (-)