Mohon tunggu...
Rionanda Dhamma Putra
Rionanda Dhamma Putra Mohon Tunggu... Penulis - Ingin tahu banyak hal.

Seorang pembelajar yang ingin tahu Website: https://rdp168.video.blog/ Qureta: https://www.qureta.com/profile/RDP Instagram: @rionandadhamma

Selanjutnya

Tutup

Music Artikel Utama

KLanisme, Nikmati Musik Sambil Asah Literasi

1 Januari 2020   10:15 Diperbarui: 1 Januari 2020   20:26 446
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mulai dari patah hati, jatuh hati, kesetiaan terhadap keluarga, dan lain sebagainya. Akhirnya, hal yang selama ini terpendam mampu keluar lewat pengasahan literasi ini. Apa hal tersebut?

Hal tersebut adalah melankolisme yang terdapat jauh di lubuk hati penulis. Sebagai pribadi ESTJ (Extroverted, Sensory, Thinking, Judgers), sentimen yang mendominasi diri penulis adalah kolerik-melankolik.

Orang Indonesia menyebutnya sebagai, "Muka Rambo, hati Rinto". Berbagai tantangan dalam kehidupan sehari-hari menuntut penulis untuk menonjolkan sisi kolerik.

Akan tetapi, ketika hari berakhir, penulis bisa masuk ke dalam kamar dan menyetel lagu-lagu KLa. Bernyanyi ria, nikmati musik, sambil menyalurkan melankolisme di palung hati.

Jadi, mau nikmati musik sambil mengasah literasi? Dengar dan resapilah lagu-lagu KLa Project. Kalau bisa, jadilah seorang KLanis. Dijamin ampuh membentuk kemampuan literasi!

SUMBER

[1] Diakses pada 30 Desember 2019.

[2] Diakses pada 30 Desember 2019.

Disclaimer: Tulisan ini sudah terbit di laman Qureta penulis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun