Mohon tunggu...
R. Syrn
R. Syrn Mohon Tunggu... Lainnya - pesepeda. pembaca buku

tentang hidup, aku, kamu dan semesta

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Nuansa: Pemutar Musik dan Ampli Portabel Bikinan Lokal

6 Februari 2024   22:22 Diperbarui: 6 Februari 2024   22:30 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: dokumen pribadi

Tak banyak yang tahu, kecuali beberapa kawan di grup Audio Kere Hore, itu nama kumpulan penikmat audio di facebook, bahwa selain menikmati musik dengan perangkat bikinan luar negeri, ada produk pemutar musik dan ampli yang bagus.  Teramat bagus malahan untuk kuping saya.

Namanya sederhana namun apik: NUANSA.  Sebenarnya ada empat macam produk yang telah dikeluarkan oleh Revamp Acoustics, yaitu produk pertamanya berupa music player yang diberi nama Teri G1.  Kemudian pemutar musik portabel bernama Nuansa P1 dan portable amplifier bernama Nuansa A1.  Terakhir adalah headphone planar yang dikasih nama Tambora.

Ke empat produk musik itu sudah tak lagi diproduksi, entah karena alasan apa.  Tak ada lagi kabarnya sejak di rilis tahun 2018.  Oleh karena itulah, perangkat musik itu sekarang terhitung langka dan masih diminati oleh penggemar musik portabel sampai sekarang,  walau harganya sudah tentu relatif cukup tinggi. Untungnya saya masih bisa berkesempatan memiliki dua varian produk audio itu,yaitu Nuansa P1 dan A1.

Untuk amplifer A1 sendiri sangat sederhana, cuma terdiri dari knop pengatur volume, line in dan line out, pengatur gain  dan colokan untuk charging battery di bagian belakang.  Tak ada indikator digital apapun.  Namun kesederhanaannya itu berbanding terbalik dengan keluaran suara yang dihasilkan. Cukup colokkan ke pemutar musik, dan sambungkan dengan earphone.  Detil musik yang keluar sangat bagus untuk ampli sekecil itu.

sumber gambar: revampacoustics.com
sumber gambar: revampacoustics.com

Pemutar musik Nuansa P1 sendiri tak kalah sederhana.  Cuma ada lima tombol untuk play, track, dan album di bagian depan.  Juga tanpa ada indikator digital apapun.  Sumber data musik hanya mengandalkan mini SD card.   Toh, pemutar musik ini mampu memainkan beragam file musik, dari MP3, WAV sampai FLAC sekalipun.  File FLAC terkenal dengan ukurannya yang cukup besar namun detil musik yang dihasilkan jauh lebih bagus dari file musik yang lain.

sumber gambar: revampacoustics.com
sumber gambar: revampacoustics.com

Sebenarnya, mengutip status di akun facebook produsennya, pernah ada rencana untuk membuat DAC portabel, juga penyempurnaan audio player punya mereka.  Tapi lagi-lagi entah kenapa rencana itu belum juga terwujud sampai sekarang.

Pemutar audio dan amplifer portabel, walaupun bentuknya mini, tapi tentu saja perakitannya bukanlah main-main.  Perlu perhitungan seorang jenius hingga ramuan komponen mereka bisa menghasilkan suara yang bisa dikatakan mendekati sempurna.  Tentu saja sebuah kebanggan tersendiri bisa menikmati musik dari perangkat audio dari produsen lokal.

Sebenarnya selain pemutar musik dan ampli portabel, ada juga beberapa produsen lokal yang bikin earphone rakitan. Kualitasnya juga cukup bagus.  Tapi nantilah dibahas di lain waktu soal itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun