Mohon tunggu...
Raden DhafinMuhammad
Raden DhafinMuhammad Mohon Tunggu... Lainnya - Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Seorang Mahasiswa Semester 5 Jurusan Manajemen yang hobi belajar

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Business Remodelling sebagai Solusi bagi Kelemahan eBook Industri Penerbit

13 Februari 2023   21:15 Diperbarui: 13 Februari 2023   21:21 206
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Buku Pengantar Bisnis Griffin. Foto: Pribadi

Industri percetakan di Indonesia telah mengalami perkembangan yang cukup pesat dalam beberapa tahun terakhir. Pemerintah telah mendorong industri ini melalui berbagai program pembangunan, seperti pembangunan infrastruktur, pemberian insentif fiskal, dan peningkatan akses terhadap teknologi yang lebih canggih. 

Pertumbuhan ekonomi yang stabil juga telah mendorong permintaan akan produk cetak, seperti buku, majalah, koran, dan kartu nama. Selain itu, semakin banyaknya perusahaan yang beroperasi di Indonesia juga meningkatkan permintaan akan produk cetak seperti brosur, poster, dan bahan promosi lainnya.

Industri percetakan juga telah mengalami perkembangan dalam hal teknologi, dengan perusahaan-perusahaan yang berinvestasi dalam mesin cetak canggih dan peralatan digital yang dapat meningkatkan produktivitas dan menurunkan biaya produksi. Ini membuat percetakan di indonesia dapat beradaptasi dengan permintaan pasar. 

PT. Penerbit Erlangga sebagai salah satu perusahaan percetakan terbesar di Indonesia telah melakukan business remodelling pada bisnisnya. Perkembangan zaman yang terus berjalan diperlukan penyesuaian teknologi yang ada, tidak hanya penyesuaian teknologi tetapi juga penyesuaian pola pikir masyarakat yang terus berkembang. 

Saat ini masyarakat terus menyuarakan "ramah lingkungan" bagi semua industri. Perusahaan perlu terus berinovasi dan menyesuaikan keadaan yang ada, terlebih lagi salah satu bahan baku yang sering digunakan didalam percetakan adalah salah satunya kertas. saat ini kertas umumnya terbuat dari kayu, hal ini yang menjadi kontra di dalam masyarakat. 

Solusi yang sudah diberikan oleh PT. Penerbit Erlangga adalah pembuatan produk digital, dengan pembuatan produk digital seperti eBook dan e-library yang diproduksi oleh PT. Penerbit Erlangga dapat mengurangi produksi buku kertas, hal ini juga menjadi pendorong modernisasi didunia Pendidikan.

 Tetapi tidak sedikit keluhan masyarakat akan penggunaan eBook sebagai pengganti buku fisik, salah satunya adalah kenyamanan pemakaian. Penggunaan eBook lebih melelahkan mata karena radiasi cahaya yang ditimbulkan smartphone, penggunaan jangka panjang juga dapat merusak mata karena cahaya blue light pada smartphone dipercaya dapat merusak mata. 

Salah satu solusi untuk mengatasi hal ini adalah dengan cara melakukan business remodelling. Untuk memperluas pasar eBook diperlukannya solusi yang dapat menunjang ataupun mengatasi permasalahan pada penggunaan eBook di masyarakat, salah satu solusi terbaik yang dapat dilakuan oleh industri penerbit adalah memproduksi e-reader. 

E-reader adalah perangkat elektronik yang digunakan untuk membaca buku elektronik atau e-book. E-reader menampilkan teks dan gambar pada layar yang dapat dibaca seperti buku cetak, tetapi juga dapat menampilkan fitur tambahan seperti pencarian, catatan, dan tautan. Beberapa e-reader juga dapat menampilkan video, audio, dan konten interaktif. E-reader memungkinkan pengguna untuk menyimpan dan membaca ratusan atau bahkan ribuan buku dalam satu perangkat yang ringan dan mudah dibawa ke mana saja. E-reader juga dapat menghemat biaya karena pengguna dapat membeli dan mengunduh buku secara online tanpa harus membeli buku fisik. 

Dengan adanya e-reader dapat memperluas segmen pasar. Penggabungan e-reader dan e-library yang dimiliki PT. Penerbit Erlangga sangat efektif untuk mengatasi permasalahan tersebut, dengan adanya e-reader pengguna akan mendapatkan kenyamanan membaca sama seperti buku fisik. Banyak sekali keunggulan yang dimiliki e-reader dibanding dengan buku fisik, dengan adanya e-reader kita bisa menyimpan ribuan buku dalam 1 alat saja. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun