Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) merupakan kegiatan kokurikuler berbasis proyek yang dirancang untuk menguatkan upaya pencapaian kompetensi dan karakter sesuai dengan profil pelajar Pancasila. P5 menjadi bagian penting dalam implementasi Kurikulum Merdeka, yang bertujuan untuk menghasilkan generasi muda yang beriman, berakhlak mulia, berkebinekaan global, gotong royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif.
Kompetensi Profil Pelajar Pancasila
Profil Pelajar Pancasila memiliki 6 dimensi utama, yaitu:
- Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia;
- Berkebinekaan global;
- Bergotong royong;
- Mandiri;
- Bernalar kritis;
- Kreatif.
Setiap dimensi memiliki beberapa elemen kompetensi yang harus dikembangkan pada peserta didik. Pengembangan kompetensi ini dilakukan melalui berbagai kegiatan pembelajaran, termasuk P5.
Tema Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) telah menetapkan 9 tema Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila, yaitu:
- Gaya Hidup Berkelanjutan;
- Kearifan Lokal;
- Bhinneka Tunggal Ika;
- Bangunlah Jiwa dan Raganya;
- Suara Demokrasi;
- Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI;
- Kewirausahaan;
- Kegembiraan Belajar;
- Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi.
Satuan pendidikan dapat memilih tema projek yang sesuai dengan konteks dan kebutuhan peserta didik.
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila merupakan strategi penting dalam pengembangan karakter dan kompetensi peserta didik sesuai dengan profil Pelajar Pancasila. Dengan melaksanakan P5 secara efektif, diharapkan generasi muda Indonesia dapat menjadi pribadi yang beriman, berakhlak mulia, dan berkontribusi positif bagi bangsa dan negara. (ar)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H