“Namun suatu malam mereka semuanya tewas tak tersisa dibantai oleh para penghianat bangsa yang bekerja sama dengan tentara Jepang. Termasuk seorang janda bernama Siti Saijah berserta ketiga cucu laki lakinya yang menjadi korban”.
“Sampai hari ini orang orang desa di sekitar sini masih terus menerka nerka kejadian apa yang sebenarnya terjadi dan bagaimana kejamnya pembantaian malam itu”.
“Mungkin apa yang kalian saksikan tadi malam itulah jawabannya” sambung Pak Sukijan sambil merangkul ketiga tamunya dan mengundang mereka untuk singgah di pendopo sawah.
Tamat.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!