Mohon tunggu...
Anggarayan Alamanda
Anggarayan Alamanda Mohon Tunggu... -

Mahasiswa akhir di Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh --- Suka Membaca dan Hobi Menulis

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Alamku, Indonesiaku

30 Maret 2016   19:30 Diperbarui: 30 Maret 2016   20:05 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ucapan rasa syukur terhadap Tuhan YME, atas segala keindahan yang telah diciptakan-Nya memberikan sebuah ketenagan jiwa, hati dan pikiran bagi semua yang menikmati seluruh ciptaan-Nya. Mungkin itulah kata yang tepat untuk menggambarkan betapa indahnya alam "Sumatera Barat".

[caption caption="Bersantai dengan sebuah perahu di sebuah kolam dengan dikelilingi tebing yang sangat mennakjubkan"]

[/caption]

Gunung, Danau, Pantai, Goa, Lembah, Nyarai hingga Air Terjun mampu memanjakan mata kita untuk terus berada dan bermain di alam untuk waktu yang cukup lama. Terdapat bangunan yang masih berdiri kokoh sebagai bukti "sejarah"   Nasional maupun Daerah menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan baik dari mancanegara maupun wisatawan lokal. Contohnya saja seperti Jam Gadang, Lubang Jepang, Istano Pagaruyung, Benteng Fort de Kock yang sampai saat selalu dikunjungi oleh wisatawan.

Luas wilayah provinsi Sumbar yang berkisar 42.297,30 km² memudahkan bagi wisatawan untuk berpindah dari satu objek wisata ke tempat objek wisata lainnya. Jika wisatawan memulai perjalanan dari ujung utara Sumbar yaitu perbatasan dengan provinsi Riau, maka wisatawan pertama kali akan di suguhkan dengan pemandangan yang luar biasa, yang mungkinbiasanya kita hanya melihatnya di jalanan luar negeri yaitu "Jembatan Layang Kelok Sembilan".

 Tak jauh dari jembatan layang sekitar 15 menit melanjutkan perjalanan wisatawan akan menemukan sebuah "Lembah Harau" yang sangat menakjubkan dengan beberapa air terjun yang tentunya menambah khas dari sebuah alam yang sangat indah. Alam Sumbar akan terus memanjakan mata wisatawan apabila terus melanjutkan perjalanan ke selatan hingga ke perbatasan provinsi Jambi. 

Dari satu objek wisata ke objek wisata lainnya wisatawan hanya perlu waktu sekitar 30 menit saja untuk terus menikmatai mahakarya Tuhan yang luar biasa.

Mari bersama kita jaga dan lestarikan seluruh kekayaan alam yang ada di Indonesia kita yang tercinta ini, kalau tidak kita siapa lagi..!!!!???

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun