Mohon tunggu...
Rawi Wahyudiono
Rawi Wahyudiono Mohon Tunggu... Wiraswasta - Lebih dari 25 tahun pengalaman di dunia Information Technology
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Hobby travelling, bertualang, bermusik sambil jualan server (HP, Dell, IBM), ERP Odoo, Storage, Networking, system mesin antrian http://rawiwahyudiono.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Persiapkan Mental dan Kendaraan kalau Mau ke Curug Hordeng, Curug Kembar, dan Curug Ciburial

4 Oktober 2021   16:19 Diperbarui: 4 Oktober 2021   16:30 1272
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Curug Hordeng (Dokpri)
Curug Hordeng (Dokpri)

Perjalanan ke Curug Hordeng dari Jatiasih Bekasi menuju Curug Hordeng ternyata di arahkan lewat Citeureup oleh Google Maps padahal setau saya harusnya lebih dekat lewat Sentul karena beberapa review dari Youtube semuanya start dari Taman Budaya Sentul

Ternyata memang benar, kalau lewat Citeureup jaraknya lebih dekat dan tidak macet, jalannya mengalir terus tanpa ada kemacetan yang berarti dan ini di perkuat oleh pernyataan beberapa guide yang menyarankan lewat Citeureup kalau masuknya dari tol Jagorawi

Memasuki Desa Sukamakmur, jalurnya naik dan beberapa titik jalan rusak, dibutuhkan nyali dan ketrampilan memainkan gas mobil pada beberapa jalur tertentu karena tanjakannya menukik tajam. Ada beberapa mobil yang salah mengatur posisi gas yang jadinya harus di tarik atau di dorong

Saya ke Curug Hordeng naik Opel Blazer DOHC 2200 CC dengan tapak ban besar jadinya sangat yakin melibas tanjakan yang di beberapa titik rusak dan tidak perlu ngegas terlau dalam, secukupnya saja karena torsi mobil sudah besar 

Secara keseluruhan, mobil dengan cc 1500 sudah cukup untuk menuju ke lokasi asalkan yakin dan paham dengan jalur yang akan dilewati

Sebaiknya pas ke curug Hordeng kita minta guide anak-anak muda disana yang pakai motor karena mereka yang akan mengarahkan jalan kita dan mengatur laju kendaraan karena jalurnya kecil dan sangat mepet untuk 2 mobil

Kuncinya hanya yakin aja sama kendaraan kita sambil tetap menginjak gas

Persimpangan ke curug hordeng, ciburial/dokpri
Persimpangan ke curug hordeng, ciburial/dokpri

Bebas main air jika sepi/dokpri
Bebas main air jika sepi/dokpri

Lokasi parkir kendaraan menuju curug sekitar 1.5 km dan kita bisa memililh mau menuju curug mana dulu. Disana ada Curug Ciburial, Curug Kembar dan Curug Hordeng

Curug Ciburial menurut saya kurang menarik, selain tempatnya tersembunyi dan juga jalur turun ke curug Ciburial harus hati-hati karena melewati tangga kayu

Curug kembar masih oke, airnya deras dan segar banget buat mandi

Curug hordeng sebetulnya yang paling bagus apalagi jika debit air deras, airnya seperti hordeng atau tirai dalam bahasa Indonesia

Waktu yang tepat untuk mengunjungi ke 3 Curug ini adalah sebelum jam 9 pagi karena masih sepi jadi kita bisa puas mainan air dan bisa foto-foto tanpa perlu kuatir ada banyak orang

Jika sudah lewat pukul 10, pengunjung sudah mulai berdatangan, sangat tidak nyaman dan kita kalau mau foto-foto akan banyak "bocornya" karena saking banyaknya orang

Jalur menuju Curug Hordeng (Dokpri)
Jalur menuju Curug Hordeng (Dokpri)

Terdapat banyak warung di curug hordeng, ciburial/dokpri
Terdapat banyak warung di curug hordeng, ciburial/dokpri

Trek dari parkiran mobil menuju lokasi curug sebetulnya tidak terlalu jauh dan aman hanya saja akan menjadi "masalah" bagi mereka yang tidak terbiasa olahraga karena ada beberapa jalan yang menanjak

Secara keseluruhan wahana wisata Curug Hordeng ini layak dikunjungi dengan beberapa persiapan seperti kendaraan (mobil,motor,sepeda) yang sehat, badan harus fit jika ingin lebih nyaman menikmati perjalanan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun