Latar Belakang
Komunikasi visual adalah proses penyampaian informasi melalui elemen visual seperti gambar, warna, dan tipografi. Dalam konteks branding, komunikasi visual membantu menciptakan identitas merek yang kuat dan mudah dikenali oleh konsumen. Menurut penelitian, desain komunikasi visual yang efektif dapat meningkatkan brand awareness secara signifikan dengan menciptakan elemen visual yang menarik dan konsisten. Selain itu, meningkatkan brand awareness adalah hal yang penting karena dapat membantu perusahaan dalam mempromosikan jasa, produk, serta dapat meningkatkan loyalitas pelanggan. Brand awareness dapat berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan pembelian. Komunikasi visual telah menjadi salah satu strategi marketing atau pemasaran yang paling efektif dalam meningkatkan brand awareness di era digital, salah satunya adalah perusahaan minyak terbesar di Indonesia atau PT Pertamina yang telah berhasil meningkatkan visibilitas mereknya melalui kampanye kreatif yang ditargetkan pada seluruh generasi masyarakat.
PT Pertamina (Persero) sebagai perusahaan energi nasional memiliki peran penting dalam menyediakan energi bagi masyarakat Indonesia. Dalam era digital saat ini, perusahaan tidak hanya dituntut untuk memberikan produk dan layanan berkualitas, tetapi juga untuk membangun citra merek yang kuat. Salah satu cara yang efektif untuk mencapai hal ini adalah melalui komunikasi visual yang kreatif. Komunikasi visual mencakup penggunaan elemen-elemen visual seperti gambar, video, dan desain grafis yang dapat menarik perhatian audiens dan meningkatkan kesadaran merek (brand awareness). Kampanye kreatif yang dilakukan oleh Pertamina bertujuan untuk menyampaikan pesan-pesan penting kepada masyarakat, terutama generasi milenial, yang merupakan target utama dalam strategi pemasaran mereka. Dengan memanfaatkan platform media sosial dan teknologi digital, Pertamina dapat menjangkau audiens yang lebih luas dan membangun hubungan yang lebih dekat dengan pelanggan.
Artikel ini akan membahas bagaimana Pertamina menggunakan komunikasi visual dalam berbagai kampanye kreatif untuk meningkatkan kesadaran merek (brand awareness) dan memperkuat citra positif perusahaan. Selain itu, artikel ini akan mengeksplorasi elemen-elemen penting dalam komunikasi visual yang digunakan Pertamina, serta dampak yang dihasilkan.
Pembahasan
1. Strategi Komunikasi Visual Pertamina
Pertamina menerapkan berbagai strategi komunikasi visual untuk meningkatkan brand awareness. Salah satunya adalah dengan menggunakan media sosial sebagai platform utama untuk berinteraksi dengan audiens. Konten yang dihasilkan dirancang dengan mempertimbangkan nilai-nilai inti perusahaan, keunikan merek, serta karakteristik target audiens. Penggunaan warna-warna cerah dan desain yang menarik menjadi salah satu ciri khas dalam kampanye visual mereka.
2. Penggunaan Media Sosial
Dalam upaya mendekatkan diri dengan generasi muda, Pertamina secara aktif menggunakan media sosial seperti Instagram, TikTok, dan YouTube untuk menyampaikan pesan-pesan kreatifnya. Contohnya adalah:
a.Konten Instagram Reels yang mengangkat cerita inspiratif dari pekerja Pertamina, menonjolkan sisi humanis perusahaan.
b.Video pendek di TikTok yang menampilkan tips hemat energi dengan gaya yang santai dan menghibur serta tayangan series yang menarik menghasilkan banyaknya jumlah tayangan di TikTok.
c.Foto storytelling di Instagram dengan narasi visual yang memperlihatkan kehidupan sehari-hari masyarakat yang bergantung pada energi Pertamina.
Melalui media sosial, Pertamina berhasil menciptakan komunikasi dua arah dengan audiensnya. Penggunaan visual yang tepat membantu perusahaan tetap relevan di tengah persaingan digital yang ketat. Melalui platform ini, Pertamina dapat membagikan konten kreatif berupa foto, video, dan infografis yang menarik perhatian pengguna. Konten tersebut tidak hanya informatif tetapi juga menghibur, sehingga mampu meningkatkan keterlibatan audiens. Misalnya, kampanye "Tepian Kelana" yang mengangkat tema sinergi energi berhasil menarik perhatian generasi milenial melalui cerita-cerita inspiratif dan visual yang menarik.
3. Konten Kreatif dan Interaktif
Pertamina juga fokus pada pembuatan konten kreatif yang interaktif. Misalnya, mereka mengadakan kuis atau tantangan di media sosial yang melibatkan audiens secara langsung. Hal ini tidak hanya meningkatkan interaksi tetapi juga menciptakan pengalaman positif bagi pengguna, sehingga mereka lebih mengenal merek Pertamina. Selain itu, penggunaan influencer sebagai duta merek juga menjadi strategi efektif untuk memperluas jangkauan pesan.
4. Evaluasi dan Analisis Hasil Kampanye
Setelah pelaksanaan kampanye, penting bagi Pertamina untuk melakukan evaluasi terhadap hasil yang dicapai. Analisis data dari interaksi di media sosial, seperti jumlah like, komentar, dan share dapat memberikan gambaran tentang seberapa efektif kampanye tersebut dalam meningkatkan brand awareness. Dengan memahami respon audiens, Pertamina dapat melakukan penyesuaian strategi untuk kampanye mendatang.
3. Elemen Kunci dalam Kampanye Visual Pertamina
Keberhasilan kampanye kreatif Pertamina tidak lepas dari beberapa elemen kunci dalam komunikasi visual, yaitu:
a. Konsistensi Branding
Pertamina selalu menjaga konsistensi dalam penggunaan logo, warna perusahaan (merah, hijau, biru), dan elemen desain lainnya. Konsistensi ini membantu membangun pengenalan merek yang kuat di benak masyarakat.
b. Relevansi dengan Audiens
Kampanye visual Pertamina selalu relevan dengan isu-isu yang sedang berkembang, seperti keberlanjutan lingkungan, pendidikan energi, dan inovasi teknologi. Relevansi ini menciptakan koneksi emosional dengan audiens.
c. Penggunaan Teknologi Digital
Penggunaan teknologi digital, seperti animasi, augmented reality (AR), dan konten interaktif, membuat komunikasi Pertamina semakin menarik dan modern. Elemen ini tidak hanya menarik perhatian audiens, tetapi juga membuat pengalaman mereka menjadi lebih menarik.
d. Storytelling Visual
Setiap visual yang digunakan dalam kampanye Pertamina memiliki narasi yang kuat. Misalnya, melalui video atau ilustrasi, Pertamina menceritakan bagaimana energi yang mereka hasilkan mendukung kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia.
e. Hook
Hook adalah teknik untuk menarik perhatian pembaca atau penonton pada awal tulisan atau video. Hook adalah elemen yang paling efektif dalam menarik perhatian audiens pada kampanye kreatif Pertamina. Hook bagaikan tendangan madun, yang mana awalnya mereka tidak tahu jika itu simulasi dan para audiens mengira itu sungguhan yang membuat orang tertarik untuk menonton sampai akhir. Jadi, hook sangat menentukan durasi orang menonton video hingga akhir.
4. Dampak Kampanye Kreatif Pertamina
Kampanye visual yang kreatif telah memberikan dampak positif yang signifikan terhadap brand awareness Pertamina, di antaranya:
a.Peningkatan Interaksi di Media Sosial: Konten visual yang menarik meningkatkan jumlah followers dan keterlibatan (engagement) di platform seperti Instagram dan TikTok.
b.Citra Positif di Kalangan Generasi Muda: Pendekatan visual yang segar dan modern menjadikan Pertamina lebih relevan di mata audiens muda.
c.Kesadaran akan Isu Lingkungan: Kampanye edukatif tentang BBM ramah lingkungan meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya beralih ke bahan bakar berkualitas tinggi.
d.Kepercayaan Publik yang Lebih Tinggi: Dengan visual yang transparan dan informatif, masyarakat semakin memahami kontribusi Pertamina terhadap pembangunan negara.
e.Penghargaan, berkat dari adanya kampanye kreatif ini Pertamina banyak mendapatkan penghargaan, salah satunya di tahun 2024 ini PT Pertamina telah mendapatkan 28 penghargaan. Tidak hanya itu, Pertamina juga mendapatkan penghargaan World Brand Awards yaitu “Most Loved Ramadhan Ads in 2024 by Kantar” serta kategori “Iklan Paling NgeTOP 2024 Versi Ramadhan by SCTV Awards.”
Kesimpulan
Komunikasi visual merupakan alat yang sangat efektif dalam meningkatkan brand awareness PT Pertamina (Persero). Melalui penggunaan media sosial dan konten kreatif yang menarik, perusahaan dapat menjangkau audiens secara lebih luas dan membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan. Penting bagi Pertamina untuk terus berinovasi dalam strategi komunikasi visualnya agar tetap relevan di era digital ini. Dengan melakukan evaluasi secara berkala terhadap kampanye yang dilaksanakan, Pertamina dapat memastikan bahwa pesan-pesan mereka tersampaikan dengan baik dan mampu menciptakan dampak positif terhadap citra merek di mata masyarakat. Keberhasilan Pertamina dalam menggunakan komunikasi visual terletak pada konsistensi branding, relevansi dengan isu-isu terkini, pemanfaatan teknologi digital, dan penceritaan visual yang kuat. Dengan strategi ini, Pertamina tidak hanya mampu memperkuat citra positifnya, tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya energi berkelanjutan.
Referensi
1.Mega Ocktaviyah & Ahmad Mu'am (2021). Brand Visual Communication of Pertamina Foundation through Instagram. UGM Repository.
2.Rahma Dita Afriani (2023). Strategi Komunikasi Pemasaran PT Pertamina (Persero) Melalui Web Series Tepian Kelana. Mercu Buana University.
3.Fiandika Setya Hutami & Rosa Karnita (2023). Strategi Komunikasi dan Perancangan Media Informasi untuk Pertamina Maritime Training Center. ITENAS Journal.
4.Dhandy Andystha (2020). Implementasi Digital Marketing dalam Membangun Brand Awareness. Walisongo University Repository.
5.Bellinda Allyanisa (2023). Strategi Komunikasi Internal Pertamina dalam Kampanye #EnergizingForPositivity. UMN Repository.
6.Aditya Wardhana (2023). Branding Strategy di Era Digital. ResearchGate.
7.Putri Martha Cahyani (2020). Upaya Nusantara Ojek dalam Membangun Brand Awareness melalui Content Marketing. Universitas Bhayangkara Surabaya.
8.Pertamina Official Website. (2025). https://www.pertamina.com
Ditulis oleh: Ravita Setyara Dewi_Universitas Muhammadiyah Ponorogo
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI