Mohon tunggu...
Ravinka Shaula
Ravinka Shaula Mohon Tunggu... Mahasiswa - an International Relations student

-

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Pengaruh Refugee Rohingya Terhadap Suatu Negara

25 Februari 2019   09:19 Diperbarui: 25 Februari 2019   22:08 264
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Sejak tahun 2015, dunia internasional diramaikan oleh berita tentang pengungsi rohingya yang kondisinya sangat memprihatinkan. Tidak hanya menjadi permasalahan domestik, kasus tersebut juga menjadi permasalahan regional bahkan internasional. 

Di Indonesia sendiri, mereka mendapat bantuan dari masyarakat Aceh yang pada akhirnya mendorong pemerintah Indonesia untuk turut memberi pertolongan.

Isu mengenai pengungsi rohingya sebenernya sudah terjadi cukup lama. Namun, baru mendapat perhatian dari negara-negara lain untuk memberikan upaya yang terbaik. 

Tentu saja masalah ini menjadi sebuah konflik kemanusiaan, perdamaian, dan keamanan yang berdampak pada dunia internasional. Pengungsi rohingya memasuki beberapa negara dikarenakan untuk mencari keamanan dari tekanan rezim pemerintahan Myanmar.

Persoalan rohingya merupakan salah satu bentuk pelanggaran HAM terbesar beberapa tahun ini. Hal yang patut disayangkan adalah ASEAN sebagai organisasi regional hanya dapat memberi respon atau perhatian yang upaya nya saja belum cukup baik dalam menanggulangi masalah ini. 

Isu rohingya tidak saja dianggap sebagai persoalan politik domestik namun juga sudah menjadi persoalan kemanusiaan. 

Pemerintah Myanmar sendiri seharusnya menghargai kaum yang  beragama islam di negaranya dan memberi perlindungan yang sama kepada semua masyarakatnya. 

Dapat disimpulkan bahwa pengaruh pengungsi rohingya terhadap suatu negara membawa dampak yang cukup serius. Alangkah baiknya kalau diselesaikan dengan lebih menghargai nilai-nilai kemanusiaan dan meningkatkan keamanan maupun perlindungan suatu negara. 

Persoalan ini tidak hanya perlu respon dari negara lain, melainkan usaha-usaha dalam memberikan pertolongan yang efektif sehingga tidak meresahkan negara manapun. 

Masyakat rohingya juga memerlukan keamanan dalam menjalankan hidupnya di Myanmar. Jika isu kemanusiaan saja tidak dapat diselesaikan, bagaimana peradaban dunia menjadi damai?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun