Mohon tunggu...
Ravi Malik
Ravi Malik Mohon Tunggu... Mahasiswa - SAYA MAHASISWA UIN RADEN MAS SAID SURAKARTA. PRODI BIMBINGAN DAN KONSELING ISLAM ANGKATAN TAHUN 2021

SAYA ORANG YANG HUMBLE, HOBI SAYA MEMBACA DAN OLAHRAGA

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kecanduan Game Online? Berikut Dampak & Tipsnya!

7 Juni 2024   21:42 Diperbarui: 7 Juni 2024   21:42 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Game online adalah sebuah game yang dapat dimainkan melalui komputer atau smartphone, sudah menjadi trend saat ini. Game online sudah menjadi bagian dari gaya hidup mulai dari anak-anak, remaja, hingga dewasa di era digital seperti sekarang ini, di mana perkembangan zaman semakin canggih. Game online sangat disukai karena dapat digunakan untuk menghilangkan kejenuhan setelah lelah beraktivitas dan refreshing. 

Namun, beberapa orang tidak dapat mengontrol game online ini dengan baik sehingga menjadi ketagihan. Banyak orang yang menggunakan fasilitas seperti Game Online mengabaikan kewajibannya untuk bermain game online. Para pemain game online harus bisa mengatur waktu untuk kegiatan sehari-hari mereka, seperti bermain game. 

Anak-anak yang ketagihan bermain game sering melupakan waktu untuk belajar, jadi kita harus membuat jadwal untuk bermain game dan belajar. Ini adalah langkah yang paling penting untuk melihat situasi. 

Banyak pecandu game online tidak dapat mengendalikan emosi mereka saat bermain game, sehingga mereka mau menghabiskan waktu yang lama tanpa melakukan hal-hal seperti mandi, makan, atau hal-hal lainnya untuk bermain game dan bertahan tanpa gangguan yang mengganggu konsentrasinya.

Dalam masyarakat kontemporer, kecanduan bermain game online telah menjadi masalah yang semakin mendapat perhatian. Ketika seseorang kehilangan kendali atas waktu dan energi yang dihabiskan untuk bermain game melalui internet, fenomena ini terjadi. Kecanduan ini dapat memengaruhi kesehatan fisik, emosional, dan sosial orang yang terkena dampaknya.

Penurunan produktivitas adalah salah satu dampak yang paling mencolok dari kecanduan bermain game online. Orang yang terjebak dalam dunia virtual sering mengabaikan tugas mereka di dunia nyata, seperti pekerjaan, sekolah, atau hubungan sosial. Mereka kehilangan minat dalam kegiatan yang lebih bermanfaat dan menjadi tidak tertarik untuk berinteraksi dengan orang lain di luar lingkungan game.

Selain itu, kecanduan bermain game online juga dapat membahayakan kesehatan mental. Permainan online sering kali menawarkan pengalaman yang mendebarkan dan menarik, yang dapat menjadi tempat pelarian bagi mereka yang mengalami tekanan atau stres dalam kehidupan sehari-hari. Namun, terlalu bergantung pada permainan ini dapat memperburuk kondisi stres dan kecemasan, serta menyebabkan isolasi sosial dan depresi.

Dampak dampak yang diakibatkan dari kecanduan game online sangat lah banyak, mulai dari masalah kesehatan, masalah pendidikan, sampai dengan masalah psikologis. Adapun dampak yang signifikan dari kecanduan game online yaitu :

Kesehatan Fisik:

  • Gangguan tidur: Kurang tidur akibat bermain game hingga larut malam dapat menyebabkan kelelahan, sakit kepala, dan penurunan konsentrasi.
  • Gaya hidup sedentari: Duduk dalam waktu lama saat bermain game dapat meningkatkan risiko obesitas, penyakit jantung, dan diabetes.
  • Gangguan penglihatan: Menatap layar dalam waktu lama dapat menyebabkan mata lelah, iritasi, dan penglihatan kabur.
  • Kerusakan pada otot dan saraf: Posisi duduk yang tidak ergonomis saat bermain game dapat menyebabkan nyeri leher, bahu, dan tangan.

Kesehatan Mental:

  • Kecemasan dan depresi: Kecanduan game online dapat meningkatkan risiko kecemasan, depresi, dan isolasi sosial.
  • Agresivitas: Konten game yang penuh kekerasan dapat memicu perilaku agresif dan impulsif dalam dunia nyata.
  • Penurunan fokus dan konsentrasi: Bermain game secara berlebihan dapat membuat sulit untuk fokus pada tugas-tugas lain, seperti belajar dan bekerja.
  • Ketergantungan: Kecanduan game online dapat menyebabkan seseorang mengabaikan tanggung jawab dan kebutuhan lainnya demi bermain game.

Kehidupan Sosial:

  • Isolasi sosial: Kecanduan game online dapat menyebabkan seseorang menarik diri dari interaksi sosial dan menghabiskan lebih banyak waktu sendirian.
  • Konflik dengan keluarga dan teman: Kecanduan game online dapat menyebabkan konflik dengan keluarga dan teman karena mereka merasa diabaikan atau tidak diprioritaskan.
  • Penurunan prestasi belajar atau bekerja: Kecanduan game online dapat mengganggu waktu belajar dan bekerja, sehingga menurunkan prestasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun