Tingginya angka pengangguran di indonesia menjadi sumber utama kemiskinan dan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi
Â
      Pengangguran merupakan masalah ekonomi makro yang selalu ada di setiap negara yang dapat memberikan dampak yang cukup signifikan terhadap sebuah negara. Pengangguran adalah orang yang tidak memiliki pekerjaan, sedang mencari pekerjaan, atau sedang mempersiapkan suatu usaha. Pengangguran juga merupakan masalah ekonomi yang kerap dihadapi suatu negara apalagi pada saat pandemi covid 19 dari beberapa tahun yang lalu dimana angka pengangguran di indonesia semakin naik.Â
Karena adanya pandemi ini produktivitas masyarakatpun berkurang dan menyebabkan timbulnya kemiskinan dan masalah lainnya. Berdasarkan laporan data Badan Pusat Statistik (BPS) di bulan Agustus 2020 jumlah angka pengangguran meningkat sebanyak 2,67 juta orang  Dengan demikian, jumlah pengangguran di indonesia meningkat sebesar 9,77 juta orang namun pada Februari 2023 jumlah pengangguran di Indonesia mencapai telah mencapai 7,99 juta orang dan telah berkurang sekitar 410 ribu orang dibanding Februari 2022.
      Penyebab terjadinya pengangguran di indonesia terjadi karena ketidakseimbangan lapangan kerja dan persaingan sengit antara lulusan baru dan yang sudah berpengalaman membuat ketidakseimbangan menjadi-jadi. Jumlah lapangan pekerjaan yang disediakan pun sedikit. Kemampuan pencari kerja yang tidak sesuai juga menjadi penyebab sulitnya mendapatkan pekerjaan karena perusahaan mencari karyawan yang sesuai dengan posisi yang akan diisi oleh karyawan yang paling potensial, pemutusan kerja, tempat tinggal sepi lowongan serta kemiskinan juga menjadi salah satu penyebab terjadinya pengangguran.
Dihimpun dari buku Pasti Bisa Ekonomi untuk SMA Kelas XI terbitan Tim Ganesha Operation (2018: 46), dampak negatif terhadap kehidupan ekonomi dan sosial yang akan terjadi yaitu kegiatan konsumsi berkurang, kegiatan produksi terhambat, kegiatan distribusi tidak lancar, menurunkan penerimaan negara, dan menurunkan tingkat keterampilan seseorang karena semakin lama menganggur, semakin menurun pula tingkat keterampilan seseorang.Â
Dan dampak lain yang akan terjadi jika jumlah pengangguran semakin meningkat diantaranya pendapatan nasional menurun, pendapatan perkapita masyarakat rendah, menjadi sumber utama kemiskinan, produktivitas tenaga kerja dan upah menjadi rendah, minat investasi dan peembentukan modal rendah serta memberi dampak sosial terhadap pembangunan nasional. Tingginya tingkat pengangguran akan mengurangi pendapatan masyarakat, sehingga tingkat kemakmuran masyarakat akan berkurang.
Lalu bagaimanakah cara mengatasi pengangguran, dikutip dari www.lampung.co dalam hal ini, inilah peran aktif pemerintah dalam mengatasi pengangguran yaitu, memberikan pendidikan dan pelatihan, memberikan informasi mengenai lowongan pekerjaan, menyelenggarakan bursa lapangan kerja, memberikan sosialisasi pembiayaan, mendirikan industri padat karya dan mendirikan desa wisata.
Pendapat penulis berkaitan dengan tingginya angka pengangguran yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi ini tentunya harus segera diatasi dengan bantuan dari pemerintah atau pemerintah harus memberikan solusi bagaimana caranya lapangan pekerjaan pada setiap daerah itu dapat bertambah serta masyarakatnya yang juga berusaha dengan meningkatkan keterampilan dan kualitas tenaga kerja serta menumbuhkan usaha usaha baru untuk memperluas kesempatan berusaha.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H