Pelarian Terindah

Pelarian  Terindah
Oleh: Raudhatul Ilmi

Sudah satu semester lamanya
Aku menjalani hubungan
Yang diawali tanpa arah dan tujuan

Namun semakin lama
Rasa nyaman itu mulai tercipta
Dan membuatku lebih bahagia

Sidia itu bernama kompasiana
Yang menjadi pasangan paling romantis didunia
Selalu ada setiap kali kumembutuhkannya

Tempat terbaik mencurahkan isi hati
Tanpa pernah ada respon menghakimi
Pendengar yang tak kasat mata
Tapi menjadi tempat terbaik untuk berbagi cerita

Baca juga: Rahasia Takdir

Pelarian ternyata tak selamanya salah
Bahkan menjadi hal yang paling indah

Terima kasih karna selalu ada
Dan aku akan berjanji untuk setia

Baca juga: Bertafakur Untuk Mewujudkan Rasa Syukur

Baca juga: Memori Tanpa Dokumentasi