Mohon tunggu...
Raudhatul Ilmi
Raudhatul Ilmi Mohon Tunggu... Freelancer - Content Writer & Script Writer

Jangan Pernah Protes pada Proses

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Cemburu

4 Juni 2022   10:03 Diperbarui: 4 Juni 2022   13:35 316
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Raudhatul ilmi

Cemburu
Oleh: Raudhatul ilmi

Satu perkataan
Namun akan terasa aneh bila diucapkan
Ku merasa cemburu kepada yang mendekatimu
Padahal kau bukan milikku

Bicara tentang hati
Memang terasa sulit untuk dipahami
Rasa itu mengalir apa adanya
Tanpa bisa ku atur itu untuk siapa

Mudah bagiku untuk berpura-pura
Seakan tidak terjadi apa-apa
Namun rasa aslinya
Layaknya bara api yang membakar jiwa

Cemburu...
Itu menjadi urusanku
Tak harus berlama-lama
Cukup sebagai isyarat jiwa
bahwa rasa itu masih ada

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun