Mohon tunggu...
Sosbud

Kebakaran yang Berawal dari Sebuah Lilin dan Korek Api di Pasar Minggu

30 Juni 2018   18:05 Diperbarui: 1 Juli 2018   18:33 285
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kebakaran yang berawal dari salah satu rumah, yang disebabkan oleh anak kecil yang sedang bermain lilin dan korek api yang dekat dengan Kasur " kebakaran itu disebabin sama anak kecil  main api ke lilin terus kena kasur, sempet dimatiin apinya tapi makin gede dan merembet " Difti salah satu warga yang tinggal di dekat tempat kejadia kebakaran.

Kejadian kebakaran tersebut mengakibatkan tiga rumah yang ada disebelahnya juga ikut terkena dampak kebakarannya. Tiga rumah itu adalah  bengkel, klinik 24 jam, dan rumah makan lapo.

Menurut penjaga klinik yang sedang menangani pasien tersebut, kebakaran terjadi pada pukul 19.00. akibat kebakaran itu menyebabkan bangunan klinik tidak terlalu banyak terbakar, karena bangunan yang terbuat dari bahan yang tidak cepat terbakar. Tetapi dari tragedi tersebut, klinik 24 jam itu mengalami kerugian dalam segi barang -- barang, dan alat -- alat medis yang terdapat di klinik tersebut. " enggak ada kerugian Cuma barang -- barang aja yang pada ancur " Ajil, Komplek Batan, Pasar Minggu, Jakarta Sealatan, Juma'at (29/6/2016).

Tidak hanya klinik saja yang mengalami kerugian dari kebakaran tersebut, melainkan juga bengkel yang berada di dekat rumah yang menyababkan awal kebakaran itu.

Lalu kebakaran tersebut dapat dipadamkan setelah 16 unit mobil kebakaran dan bantuan dari unit penduduk sekitar. Dalam memadamkan kebakaran ini para pemadam sempat mengalmi kesulitan. 

Ujar Kepala Seksi Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Sealatan " kendala pertama lalin lalu lintas yang cukup padat, kedua sumber airnya jauh " sugeng, Jum'at (29/6/2018).

Kejadian kebakaran tersebut tidak memakan korban jiwa, tetapi ada salah satu penghuni rumah yang menyebabkan kebakaran mengalim luka kecil di keningnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun